TEMPO.CO, Shimla—Sebanyak 45 orang tewas setelah sebuah bus wisata tergelincir dari jalan pegunungan di negara bagian Himachal Pradesh, India utara, lalu terjun ke Sungai Tons, Rabu lalu.

Seperti dilansir Hindustan Times, Kamis 20 April 2017, bus yang mengangkut 47 penumpang ini dalam perjalanan dari Vikasnagar menuju Tiuni di Distrik Dehradun. Ketika insiden terjadi, bus tengah melewati pegunungan di Himachal Pradesh.

Baca: Kecelakaan Bus Wisata di Taiwan, Sedikitnya 32 Orang Tewas

Anil Chauhan, pejabat pemerintah daerah setempat, mengatakan, korban tewas terdiri atas 31 pria, 10 perempuan dan 4 anak perempuan.

Dari sisi jumlah korban, kecelakaan ini terbilang yang terbesar yang pernah terjadi di India.

Dalam kecelakaan itu, hanya dua orang yang selamat, yakni seorang kondektur dan penumpang karena mereka melompat keluar sebelum bus terjun ke sungai.

Kecelakaan terjadi di dekat Nerwa, sekitar 110 km dari Shimla, ibu kota Himachal Pradesh. Hingga kini belum diketahui penyebab kecelakaan, apakah karena kesalahan manusia atau faktor jalan.

“Tanpa penyelidikan yang sangat teliti, sulit menemukan penyebabnya,” ujar Wakil Kepala Kepolisian Shimla, Rohan Chand Thakur .

Kecelakaan maut di jalan raya adalah hal yang biasa terjadi di India.

Selain karena faktor kendaraan yang kurang terawat, juga karena pengemudi yang juga ugal-ugalan atau tidak awas di jalan.

India memiliki jalan paling mematikan di dunia. Menurut data terbaru dari pemerintah, hampir 150.000 orang tewas dalam kecelakaan pada 2015.

REUTERS | HINDUSTAN TIMES | SITA PLANASARI AQUADINI