Khawatir Perang, Cina Tangguhkan Penerbangan ke Korea Utara  

Reporter

Selasa, 18 April 2017 20:01 WIB

Penampakan bagian luar bandara Pyongyang pada sore hari, ini merupakan bandara internasional satu-satunya yang terdapat di negara Korut, 25 Juni 2015. Reuters

TEMPO.CO, Beijing – Pemerintah Cina menangguhkan penerbangan yang dikelola pemerintah dengan rute dari dan ke Pyongyang, Korea Utara. Penangguhan itu dilakukan menyusul ketegangan yang meningkat di wilayah Korea Utara.

Partai Komunis Cina pada akhir pekan lalu menyatakan maskapai Air China yang dikelola pemerintah tidak akan melayani penerbangan ke Korea Utara terhitung sejak Senin, 17 April 2017, hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Baca juga: Cina Tempatkan 150 Ribu Tentara di Perbatasan Korea Utara

”Penerbangan Air China antara Beijing dan Pyongyang akan ditangguhkan dari hari Senin,” kata penyiar negara CCTV pada akun resmi media sosialnya, seperti yang dilansir Radio Free Asia pada 14 April 2017.

Air China merupakan satu-satunya maskapai Cina yang melayani penerbangan ke Korea Utara.

Meskipun dalam penjelasannya alasan penangguhan itu adalah sepinya penumpang sehingga tidak ada hubungannya dengan politik, dugaan kuat hal itu berhubungan dengan memanasnya situasi di wilayah tersebut.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Cina menyatakan ketegangan di Semenanjung Korea dapat meningkat menjadi peperangan.

Baca juga: Cina-Korea Utara Buka Rute Penerbangan Baru untuk Wisata

Ketegangan di Semenanjung Korea meningkat setelah Amerika Serikat mengerahkan armada angkatan laut penggempurnya yang dipimpin kapal induk US Carl Vinson ke wilayah itu dan rencana uji coba nuklir keenam Korea Utara.

Cina lantas mengingatkan semua pihak yang terlibat dalam konflik itu agar menahan diri dan menghindari segala bentuk provokasi.

”Kami menyeru semua pihak untuk menahan diri dan tidak memprovokasi serta mengancam satu sama lain, baik dalam kata-kata maupun tindakan,” kata Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi.

Baca juga: Cegah Perang, Cina Desak Hal Ini ke Korea Utara dan Amerika

Selain menangguhkan penerbangan Air China, Cina telah menempatkan ratusan ribu pasukan militer di wilayah perbatasan.

Cina merupakan sekutu utama Korea Utara dan telah dikritik Amerika Serikat karena dianggap tidak melakukan banyak hal untuk mengekang pengembangan nuklir negara pimpinan Kim Jong-un tersebut.

Korea Utara telah melakukan uji coba peluncuran rudal balistik dan senjata nuklir meski bertentangan dengan resolusi Dewan Keamanan PBB. Berbagai sanksi telah diberikan, termasuk dari Cina sendiri, dengan mengurangi impor batu bara. Namun belum bisa menghentikan pengembangan nuklir Korea Utara.

Dalam perkembangan terbaru, Duta Besar Korea Utara untuk PBB telah menyatakan siap menghadapi segala situasi yang mungkin terjadi, termasuk perang.

RADIO FREE ASIA | NDTV | YON DEMA



Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

10 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

2 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

2 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

3 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya