Wakil Dubes RI Sebut Persidangan Siti Aisyah Akan Panjang

Reporter

Kamis, 13 April 2017 12:27 WIB

Terdakwa pembunuhan Kim Jong-nam asal Indonesia, Siti Aisyah dikawal sejumlah polisi bersenjata saat tiba untuk menjalani sidang perdana di Pengadilan Sepang, Malaysia, 1 Maret 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Andreano Erwin, memprediksi kasus dugaan pembunuhan Kim Jong-nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara, Kim Jong-nam, dengan salah satu terdakwa warga Indonesia, Siti Aisyah, akan berlangsung lama.

"Berdasarkan pengalaman yang lalu, ini mungkin akan memakan waktu yang lama, apalagi ini kasus besar," kata Andreano setelah menghadiri sidang sebutan di Mahkamah Sesyen, Sepang, Selangor, Malaysia, pada Kamis, 13 April 2017.

Baca: Sidang Siti Aisyah, Polisi Malaysia Perketat Peliputan

Sidang sebutan adalah sidang di mana tim kuasa hukum dan jaksa penuntut umum memberikan pernyataannya sebelum satu perkara dilanjutkan ke Mahkamah Tinggi.

Lebih lanjut, Andreano mengatakan Kedutaan Besar Republik Indonesia menyerahkan kasus Siti Aisyah ini kepada firma hukum Gooi and Azura sebagai tim kuasa hukum.

"Kami juga menghormati sistem hukum Malaysia dan mengikuti proses yang berlaku di sini," ucap Andreano.

Baca: Pengacara Akui Kesulitan Tangani Kasus Siti Aisyah, Ini Alasannya

Ketika disinggung mengenai dugaan Siti Aisyah dijadikan kambing hitam, Andreano menilai hal itu terlalu dini untuk disimpulkan.

"Kita harus lihat bagaimana perkembangannya," ujar Andreano.

Dalam kasus ini, Siti Aisyah dituntut dengan Pasal 302 KUHP karena membunuh Kim Jong-nam di Bandara Internasional Kuala Lumpur 2 pada 13 Februari 2017. Dia terancam hukuman mati.

ANTARA

Baca: Sidang Kasus Kim Jong-nam, Kementerian Dampingi Siti Aisyah


Video Terkait: Kata Siti Aisyah tentang Cara Membunuh Kim Jong-nam


Berita terkait

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

1 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

2 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

2 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

3 hari lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

4 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

4 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

5 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

5 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

5 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

5 hari lalu

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya