Sembilan Warga Malaysia, Sandera Korea Utara Tiba di Kuala Lumpur

Reporter

Jumat, 31 Maret 2017 09:57 WIB

Menlu Malaysia,Anifah Anan bersama 9 warga Malaysia yang sempat disandera Korea Utara tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Sepang, Malaysia, 31 Maret 2017. REUTERS/Lai Seng Sin

TEMPO.CO, Sepang -Sembilan warga Malaysia tiba di tanah air mereka dari Pyongyang, Korea Utara subuh tadi, 31 Maret 2017. Mereka jadi sandera setelah dilarang keluar dari Korea Utara. Ini dilakukan sebagai balasan atas pengusiran Duta Besar Korea Utara untuk Malaysia, Kang Chol dipicu penyelidikan kematian Kim Jong-nam.

Pesawat carteran dikirim menjemput sembilan warga Malaysia itu untuk diterbangkan pulang ke negara mereka. Mengutip The Star, pesawat tiba di bandara internasional Kuala Lumpur pada Jumat, 31 Maret 2017 jam 5.03 pagi. Pesawat terbang dari Pyongyang pada hari Kamis, 7.45 malam waktu Malaysia.

Baca juga: Jenazah Kim Jong-nam Akhirnya Dipulangkan ke Korea Utara

Kesembilan orang itu merupakan anggota diplomat Malaysia dan keluarganya yang ditugaskan di Korea Utara. Hidup mereka terkatung-katung setelah Korea Utara mengeluarkan larangan kepada kesembilannya keluar dari negara itu sejak 7 Maret lalu.

Sehari sebelumnya, Malaysia mengusir Duta Besar Korea Utara untuk Malaysia Kang Chol. Malaysia marah setelah Chol menuding penyelidikan kematian Kim Jong-nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un sebagai pesanan negara-negara yang memusuhi Korea Utara.

Setelah Korea Utara mengeluarkan larangan warga Malaysia keluar dari negaranya, Malaysia membalas dengan larangan yang sama kepada warga Korea Utara.

Baca juga: Malaysia Sempat Salah Identifikasi Kim Jong-nam Warga Korsel

"Malaysia akan melepaskan jenazah Kim Jong-nam ke Korea Utara dan memperbolehkan warganya untuk pergi, setelah sembilan warga Malaysia di Korea Utara dibebaskan," kata Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak dalam sebuah pernyataan.

Namun, Malaysia kemudian melunak dengan mengizinkan jenazah Kim Jong-nam dibawa ke Korea Utara. Sebagai balasannya, sembilan diplomat dan keluarganya dibebaskan kembali ke tanah air mereka.

Satu Toyota Alphard warna perak tampak meninggalkan Kedutaan Korea Utara di Bukit Damansara, Kuala Lumpur pada hari Kamis, 30 Maret jam 3 sore waktu setempat. Di dalam mobil itu sedikitnya ada lima orang.

Satu mobil van warna abu-abu meninggalkan tempat jenazah rumah sakit Kuala Lumpur menuju bandara internasional Kuala Lumpur sekitar jam 1.40 waktu setempat. Van itu membawa jenazah Kim Jong-nam untuk dibawa ke Korea Utara.

Kabar yang dilansir kantor berita Reuters menyebut jenazah Kim Jong-nam telah diangkut pesawat Malaysia Airlines MH360 menuju Beijing, dalam perjalanan ke Korea Utara. Penerbangan terlambat dari jadwal, yakni sekitar pukul 10.00 GMT atau sekitar pukul 17.00 WIB.

THE STAR | MARIA RITA

Berita terkait

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

20 jam lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

1 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

1 hari lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

2 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

2 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

3 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

3 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

4 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

4 hari lalu

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

4 hari lalu

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.

Baca Selengkapnya