Rekam Jejak Geert Wilders, Politisi Anti-Islam dan Anti Uni Eropa  

Reporter

Rabu, 15 Maret 2017 15:48 WIB

Geert Wilders, politikus Belanda. BRENDAN SMIALOWSKI/AFP/Getty Images

TEMPO.CO, Den Haag - Geert Wilders, politikus Belanda, dikenal memiliki pandangan politik kontroversial. Di antaranya adalah anti-kemapanan, anti-Islam, anti Uni Eropa dan menyatakan ingin melepaskan diri dari bayang-bayang elite politik Den Haag.

Geert tak pernah menjelaskan secara detail mengapa menyatakan ingin bebas dari bayangan politikus Den Haag.

Berita terkait: Jelang Pemilu Belanda, Posisi Politikus Anti-Islam Melemah

Kendati dianggap berpandangan radikal, pendiri Partai untuk Kebebasan ini mendapatkan dukungan dari anggota senior Kongres Amerika Serikat dari Partai Republik, Steve King.

Wilders dicap sebagai manusia sampah oleh Maroko karena pidatonya kerap mengumbar kebencian terhadap kaum imigran dan Islam.

Pada Maret 2016, Wilders diseret ke pengadilan akibat pidatonya berisi ujaran kebencian dan diskriminasi terhadap warga Maroko di Belanda. Wilders berjanji mengurangi jumlah warga Maroko yang tinggal di Belanda.

Berit terkait: Ada Jejak Indonesia dalam Pemilu Belanda

"Wilders jadi terdakwa pada 9 Desember 2016, namun tidak pernah dihukum."

Siapa Wilders? Dia adalah seorang pendiri partai sayap kanan Belanda bernama Partai untuk Kebebasan. Pria 53 tahun ini berasal dari Venlo, sebelah tenggara Belanda dan menikah dengan diplomat Hungaria, Krisztina Wilders.

Selain sebagai pemimpin parlemen dari partainya di Majelis Rendah, Wilders beberapa kali mengisi acara stasiun radio NOS dengan tema Tahun Politikus.

Hasil jajak pendapat menunjukkan partai yang dipimpin Wilders diperkirakan bakal nangkring di posisi kedua pada pemilu yang diselanggarakan pada Rabu, 15 Maret 2017.

"Partai pimpinan Wilders diharapkan dapat meraih prestasi bagus pada pemilihan umum kali ini," tulis The Sun, Selasa 14 Maret 2017.

The sun mengatakan, pria yang berharap menjadi Perdana Menteri Belanda mendatang itu dikenal pula sebagai Kapten Peroksida dan Mozart sebab rambut blondenya sangat populer.

Berita terkait:Jika Terpilih, Geert Wilders Ingin Hapus Islam Dari Belanda

"Radio Nederland menjulukinya rambut blonde paling top sejak Marilyn Monroe," kata The Sun.

Wilder tidak menyukai sistem politik Belanda dan berpandangan bahwa para politikus hanya mementingkan diri mereka sendiri tak perduli pada nasib konstituennya.

"Dia juga pendukung kuat Belanda tinggalkan Uni Eropa," kata The Sun.

Dia sangat berhasrat pada Israel, pernah tinggal di Negeri Yahudi itu selama dua tahun ketika masih belia dan mengunjungi negeri itu lebih dari 40 kali.

"Saya memiliki solidaritas terhadap Israel," ucap Geert ketika kembali ke Belanda usai berkunjung ke Israel kepada wartawan.

Apa visi partainya. Wilders acap menyampaikan pidato kepada para pendukungnya bahwa kebijaksanaan partainya adalah keluar dari Uni Eropa, mendukung penggunaan uang mata Belanda lama yakni gulden, mencabut undang-undang anti-merokok di bar dan membatasi toko cannabis alias ganja.

THE SUN | CHOIRUL AMINUDDIN




Berita terkait

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

6 hari lalu

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.

Baca Selengkapnya

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

9 hari lalu

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

Tahun ini Amsterdam juga menaikkan pajak turis menjadi 12,5 persen untuk wisatawan yang menginap dan penumpang kapal pesiar.

Baca Selengkapnya

Genosida Gaza, PNS Jerman Menuntut Penghentian Pasokan Senjata ke Israel

21 hari lalu

Genosida Gaza, PNS Jerman Menuntut Penghentian Pasokan Senjata ke Israel

Para pegawai pemerintah menyerukan Jerman dan Belanda untuk menghentikan pengiriman senjata karena masalah hak asasi manusia di Gaza

Baca Selengkapnya

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap Dua Kali Saat Unjuk Rasa di Belanda

22 hari lalu

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap Dua Kali Saat Unjuk Rasa di Belanda

Aktivis Greta Thunberg ditangkap lagi setelah dibebaskan dalam unjuk rasa menentang subsidi bahan bakar minyak.

Baca Selengkapnya

Lelah dengan Kesehatan Mentalnya, Wanita Muda di Belanda akan Jalani Eutanasia

23 hari lalu

Lelah dengan Kesehatan Mentalnya, Wanita Muda di Belanda akan Jalani Eutanasia

Frustasi dengan masalah kesehatan mentalnya yang tak ada perbaikan, wanita muda di Belanda ini akan mengakhiri hidupnya lewat eutanasia.

Baca Selengkapnya

4 Peristiwa Proses Perjuangan Kemerdekaan Indonesia yang Terjadi saat Ramadan

28 hari lalu

4 Peristiwa Proses Perjuangan Kemerdekaan Indonesia yang Terjadi saat Ramadan

serangkaian proses perjuangan kemerdekaan Indonesia terjadi di bulan Ramadan

Baca Selengkapnya

Universitas Erasmus, Inilah Universitas Riset Terkemuka di Rotterdam Belanda

37 hari lalu

Universitas Erasmus, Inilah Universitas Riset Terkemuka di Rotterdam Belanda

Universitas Erasmus Rotterdam, atau biasa dikenal sebagai Erasmus University Rotterdam (EUR), adalah universitas riset yang terletak di Rotterdam, Belanda.

Baca Selengkapnya

Profil Universitas Delft, Tertua dan Terbesar di Belanda

38 hari lalu

Profil Universitas Delft, Tertua dan Terbesar di Belanda

Universitas Teknologi Delft (TU Delft) adalah universitas teknik terkemuka yang terletak di Delft, Belanda.

Baca Selengkapnya

Profil Universitas Leiden, Salah Satu yang Terkemuka di Belanda

38 hari lalu

Profil Universitas Leiden, Salah Satu yang Terkemuka di Belanda

Universitas Leiden adalah salah satu universitas internasional tertua di Belanda.

Baca Selengkapnya

Gedung Kedutaan Besar Israel di Den Haag Dilempar Benda Terbakar

38 hari lalu

Gedung Kedutaan Besar Israel di Den Haag Dilempar Benda Terbakar

Polisi Belanda telah meringkus seorang tersangka yang melemparkan benda terbakar ke gedung Kedutaan Besar Israel di Den Haag.

Baca Selengkapnya