Bencana Kelaparan, 110 Warga Somalia Tewas dalam 48 Jam

Reporter

Senin, 6 Maret 2017 15:40 WIB

Seorang anak pengungsi Somalia duduk di depan penampungan darurat keluarganya di kamp Mogadishu, Somalia, 5 Maret 2017. REUTERS/Feisal Omar

TEMPO.CO, Mogadishu - Perdana Menteri Somalia Hassan Ali Khaire mengatakan bencana kelaparan di negaranya telah menelan korban jiwa sedikitnya 110 orang dalam kurun waktu 48 jam. Sebagian besar yang tewas adalah anak-anak dan lanjut usia di wilayah Bay.

Somalia sedang dilanda kekeringan parah yang berdampak pada kelaparan yang dialami penduduk di negara itu.

"Ini adalah situasi yang sulit bagi penggembala dan ternak mereka. Banyak orang menderita kelaparan dan diare pada saat yang sama. Dalam 48 jam terakhir, 110 orang meninggal karena [kelaparan] dan diare di wilayah Bay," kata Khaire mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Sabtu, 4 Maret 2017 seperti dilansir dari Al Jazeera.

Baca juga: Al-Shahab Serang Restoran di Tepi Pantai, 20 Orang Tewas

Khaire bersama dengan Komite Kekeringan Nasional menjelaskan tentang rakyatnya yang tewas disebabkan kelaparan.

Kepala Badan Kemanusiaan Daerah Bay, Abdullahi Omar Roble menyatakan, sebagian besar korban meninggal merupakan anak-anak dan warga lanjut usia di wilayah Bay, bagian barat daya Somalia.

"Tidak ada obat yang cukup untuk mengobati semua pasien," kata Roble, seperti yang dilansir AL Jazeera pada 5 Maret 2017.

Jumlah kematian tersebut adalah pengumuman resmi pertama pemerintah Somalia sejak Presiden Mohamed Abdullahi Farmajo menyatakan kekeringan sebagai 'bencana nasional' pada 28 Februari 2017.

Baca juga: Somalia Diguncang Bom, Al-Shabab Bertanggung Jawab

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bencana kelaparan mungkin berulang di Somalia setelah sebelumnya bencana serupa telah merenggut sedikitnya 260.000 nyawa di seluruh Somalia pada 2011.

WHO menyebutkan bahwa lebih dari 6,2 juta penduduk termasuk 70.000 anak yang menderita kekurangan gizi kini membutuhkan bantuan kemanusiaan sesegera mungkin.

Ribuan penduduk telah membanjiri ibukota Somalia untuk mendapatkan bantuan makanan. Lebih dari 7.000 penduduk kehilangan tempat tinggal turut mendapatkan perlindungan di sebuah pusat bantuan makanan.

Bencana kekeringan menyebabkan diare, kolera dan demam campak merebak di beberapa wilayah di seluruh Somalia.

Diperkirakan, 5,5 juta penduduk kini berisiko terinfeksi penyakit kolera dan diarea disebabkan kurangnya pasokan air bersih di ke banyak daerah.

AL JAZEERA|YON DEMA

Berita terkait

Pertama Kali Amerika Gunakan Rudal Serang ISIS di Somalia

4 November 2017

Pertama Kali Amerika Gunakan Rudal Serang ISIS di Somalia

Pertama kali Amerika menggunakan rudal untuk menyerang ISIS di satu desa terpencil di Somalia.

Baca Selengkapnya

Sudah 200 Orang Tewas Akibat Bom Meledak di Somalia

16 Oktober 2017

Sudah 200 Orang Tewas Akibat Bom Meledak di Somalia

Jumlah korban tewas akibat ledakan bom di Somalia kini bertambah menjadi 200 orang, sementara seratus lain terluka.

Baca Selengkapnya

85 Orang Tewas Diterjang Bom, Somalia Berkabung 3 Hari

15 Oktober 2017

85 Orang Tewas Diterjang Bom, Somalia Berkabung 3 Hari

Bom meledak di 2 lokasi di Somalia, menewaskan 53 orang dan melukai sedikitnya 60 orang.

Baca Selengkapnya

Warga Somali Sambut Pesawat Mendarat Malam untuk Pertama Kali

27 September 2017

Warga Somali Sambut Pesawat Mendarat Malam untuk Pertama Kali

Warga Somalia gembira menyambut pesawat penumpang mendarat pada malam hari untuk pertama kali.

Baca Selengkapnya

Sambut Ramadan, Pangeran Saudi Kirim Makanan ke Somalia

19 Mei 2017

Sambut Ramadan, Pangeran Saudi Kirim Makanan ke Somalia

Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Nayef bin Abdulaziz, memerintahkan distribusi puluhan ribu keranjang makanan bagi warga Somalia

Baca Selengkapnya

Disangka Milisi Al Shabaab, Menteri Ini Tewas Ditembak Tentara

5 Mei 2017

Disangka Milisi Al Shabaab, Menteri Ini Tewas Ditembak Tentara

entara Somalia menembak Menteri Pekerjaan Sipil Abbas Abdullahi Sheikh Siraji hingga tewas karena disangka sebagai milisi ekstrimis al Shabaab.

Baca Selengkapnya

Presiden Somalia Umumkan Perang Melawan Milisi al-Shabab

7 April 2017

Presiden Somalia Umumkan Perang Melawan Milisi al-Shabab

Presiden Somalia Mohamed Abdullahi Mohamed mengumumkan negaranya dalam zona perang melawan kelompok milisi al-Shabab

Baca Selengkapnya

Kisah Bom Laptop Robek Lambung Pesawat Saat Terbang di Somalia  

2 April 2017

Kisah Bom Laptop Robek Lambung Pesawat Saat Terbang di Somalia  

Ingat bom laptop yang meledak di pesawat Daallo Airlines saat terbang menuju Djibouti dari Mogadishu, Somalia? Begini kisahnya.

Baca Selengkapnya

Setelah Lima Tahun Aman, Perompak Somalia Kembali Beraksi

16 Maret 2017

Setelah Lima Tahun Aman, Perompak Somalia Kembali Beraksi

Setelah lima tahun aman,perompak Somalia kembali bereaksi di perairan negara itu dengan membajar kapal Aris 13 pada Senin, 13 Maret 2017.

Baca Selengkapnya

Somalia Dihantam Kelaparan dan Diare, 110 Orang Tewas

5 Maret 2017

Somalia Dihantam Kelaparan dan Diare, 110 Orang Tewas

"Lebih dari 70 orang telah dilarikan ke rumah sakit," bunyi pernyataan Perdana Menteri Somalia Hassan Ali Khaire.

Baca Selengkapnya