Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud. REUTERS
TEMPO.CO, RIYADH— Malaysia menjadi negara pertama yang dikunjungi Raja Arab Saudi Salman dalam tur Asia selama satu bulan yang dimulai hari ini.
Seperti dilansir Arab News, Ahad 26 November 2017, Duta Besar Malaysia untuk Arab Saudi, Zainol Rahim Zainuddin, mengatakan pemerintahnya sangat terhormat dapat menerima Raja Salman di Kuala Lumpur hari ini.
Dalam kunjungan tiga hari di Malaysia, Raja Salman akan bertemu dengan Yang di-Pertuan Agong, Sultan Muhammad V, dalam sebuah upacara kenegaraan. Ia juga akan bertemu dengan sejumlah pengusaha Malaysia.
“Akan ada dua kesepakatan ekonomi dan pendidikan tinggi antara Malaysia dan Arab Saudi,” ujar Zainol.
Sumber Reuters menyebut kesepakatan ini adalah antara perusahan minyak pelat merah Aramco dengan Petroliam Nasional Bhd (Petronas).
Setelah Malaysia, Salman juga akan mengunjungi Indonesia, Jepang, dan Cina.
Di Indonesia, Raja Salman yang membawa 1.500 orang akan berkunjung ke Jakarta pada 1-4 Maret untuk menghadiri pertemuan dengan Presiden Joko Widodo dan petinggi negara serta mengunjungi Masjid Istiqlal.
Lawatan dilanjutkan pada 5-9 Maret untuk menikmati liburan di Bali.
Menurut Reuters, kunjungan ini menunjukkan pentingnya Asia bagi pertumbuhan ekonomi Arab Saudi yang menurun seiring melemahnya harga penjualan minyak.
Dalam kunjungan pertama ke Asia sejak menjabat pada 2015, pria berusia 81 tahun ini juga membawa 10 menteri, diantaranya Menteri Energi Khalid al-Falih dan pemimpin perusahaan minyak pelat merah Aramco.
