Ukraina Sita Peluru Kendali Buatan Rusia untuk Iran

Reporter

Selasa, 24 Januari 2017 11:36 WIB

Presiden Iran, Hassan Rouhani menyampaikan pidatonya terkait perundingan penghentian program nuklir di Teheran, Iran, 14 Juli 2015. Negara-negara Barat akan mencabut sanksi ekonomi terhadap Iran. Reuters

TEMPO.CO, Kiev- Pemerintah Ukraina menyita pesawat kargo yang berisi peluru kendali anti-tank buatan Rusia yang akan diterbangkan ke Iran. Pesawat berikut peluru kendali disita di bandara Zhulyany di Kiev, ibu kota Ukraina.

Seperti yang dilansir Al Arabiyah pada 22 Januari 2017, pesawat berisi peluru kendali ditemukan oleh polisi perbatasan Ukraina di bandara Kiev dalam pemeriksaan 17 kontainer yang tidak terdaftar dalam manifesto kargo penerbangan tersebut.

Baca juga:
Menjelang Turun, Obama Diam-diam Suplai Iran 130 Ton Uranium
Republik Minta Obama Bawa Uang Tunai Rp 5,2 T ke Iran Diusut


Seorang juru bicara polisi menjelaskan, tiga kontainer di antaranya ditemukan menyimpan rudal yang ringan, inframerah peluru kendali anti-tank. Sedangkan sisanya berisi suku cadang pesawat.

Selama penyelidikan terhadap anggota kru pesawat tersebut yang berasal dari Iran dan Ukraina, belum diperoleh penjelasan tentang pengiriman senjata itu. Kru pesawat dinilai melanggar hukum internasional tentang transportasi barang dan senjata.

Sanksi PBB terhadap Iran dicabut tahun lalu di bawah kesepakatan yang dibuat dengan Inggris, Perancis, Jerman, Cina, Rusia, Amerika Serikat dan Uni Eropa untuk mengekang program nuklirnya. Tapi Iran masih dikenakan embargo senjata dan pembatasan lainnya, yang secara teknis bukan bagian dari kesepakatan nuklir.
AL ARABIYAH|YON DEMA

Berita terkait

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

8 hari lalu

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

Ivan Gunawan akhirnya datang meresmikan Masjid Indonesia di Uganda yang sudah dibangunnya sekitar 2 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

13 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

16 hari lalu

Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

Ivan Gunawan akan ke Uganda untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Bagaimana rute dari Indonesia ke Uganda?

Baca Selengkapnya

Mahkamah Konstitusi Uganda Pertahankan Undang-Undang Anti-LGBTQ

29 hari lalu

Mahkamah Konstitusi Uganda Pertahankan Undang-Undang Anti-LGBTQ

Mahkamah Konstitusi Uganda hanya merubah beberapa bagian dalam undang-undang anti-LGBTQ.

Baca Selengkapnya

Anak Presiden Uganda Ditunjuk jadi Panglima Militer

42 hari lalu

Anak Presiden Uganda Ditunjuk jadi Panglima Militer

Muhoozi Kainerugaba akan menjabat sebagai panglima militer di Pasukan Pertahanan Rakyat Uganda (UPDF) setelah ditunjuk oleh ayahnya, Presiden Uganda Yoweri Museveni.

Baca Selengkapnya

Siapa Hakim ICJ Julia Sebutinde? Ini Alasannya Kenapa 'Bela' Israel

29 Januari 2024

Siapa Hakim ICJ Julia Sebutinde? Ini Alasannya Kenapa 'Bela' Israel

Hakim ICJ Julia Sebutinde menilai kasus Israel - Palestina secara historis bersifat politis atau teritorial, bukan sengketa hukum

Baca Selengkapnya

Uganda Tolak Akui Julia Sebutinde, Hakim Pendukung Israel di ICJ

28 Januari 2024

Uganda Tolak Akui Julia Sebutinde, Hakim Pendukung Israel di ICJ

Uganda menolak dikaitkan dengan Julia Sebutinde, seorang hakim yang menentang semua putusan sementara untuk Israel

Baca Selengkapnya

Riuh Budi Arie Jadi Menlu Ad Interim, Kemlu: Penunjukan Ini Hal Biasa

22 Januari 2024

Riuh Budi Arie Jadi Menlu Ad Interim, Kemlu: Penunjukan Ini Hal Biasa

Kemlu angkat bicara soal isu mundurnya sejumlah menteri dari kabinet. Isu itu muncul berbarengan dengan penunjukan Budi Arie sebagai menlu ad interim.

Baca Selengkapnya

Pelari Uganda Benjamin Kiplagat Ditemukan Tewas di Kenya, Diduga Ditusuk dengan Pisau

1 Januari 2024

Pelari Uganda Benjamin Kiplagat Ditemukan Tewas di Kenya, Diduga Ditusuk dengan Pisau

Jasad Benjamin Kiplagat ditemukan dengan luka benda tajam di lehernya. Polisi menduga dia dibunuh.

Baca Selengkapnya

Presiden Burundi: Kaum Gay Seharusnya Dirajam

31 Desember 2023

Presiden Burundi: Kaum Gay Seharusnya Dirajam

Komentar Presiden Burundi tentang kaum gay ini merupakan bukti terbaru meningkatnya intoleransi terhadap kelompok LGBT di kawasan Afrika Timur.

Baca Selengkapnya