Kisah Kakek Penyapu Jalan 'Menemukan' Uangnya yang Raib  

Reporter

Kamis, 19 Januari 2017 15:14 WIB

Ilustrasi mata uang Cina, Yuan. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Beijing - Musibah dialami Cheng Yanxin, 70 tahun, yang bekerja sebagai penyapu jalan di Cina. Amplop yang berisi gajinya selama tiga bulan sebesar Rp 6,5 juta raib. Berkat seorang pekerja di sebuah rumah makan, amplop itu kembali ditemukan. Namun kakek Cheng akhirnya tahu uang di dalam amplop itu hasil sumbangan orang-orang yang tak dikenalnya.

Kisah tersebut berawal ketika Kakek Cheng menyadari amplopnya hilang setelah tiba di rumah. Ia pun mencari amplop yang raib itu. Zhao Ping, pekerja di rumah makan di Kota Binzhou, Provinsi Shandong, mendengar musibah yang dialami pelanggan setianya itu.

Zhao kemudian menggalang dana melalui media sosial WeChat dengan mengunggah kisah kakek Cheng, termasuk jumlah uang yang hilang. Unggahan Zhao kemudian tersebar.

Tidak lama setelah itu, Zhao menerima hampir seratus panggilan dari orang-orang di Shandong serta provinsi yang jauh, termasuk Hebei, Sichuan, Hubei, bahkan Tibet dan Xinjiang.

Beberapa waktu kemudian, seorang pria yang hanya dikenal sebagai Liu menghampiri Cheng dan menyerahkan kembali "amplop " yang diakuinya ditemukan di jalan. Namun Kakek Cheng tidak begitu mudah tertipu. Ia menyadari tulisan di bagian depan amplop itu dibuat dengan spidol, bukan bolpoin.

Liu terpaksa mengakui bahwa ia dan teman-temannya menyumbang uang sendiri dan menambahkan 600 yuan. Dengan demikian, Cheng memiliki sedikit tambahan saat melewati Festival Musim Semi nanti.

Cheng kemudian menerima sumbangan dermawan itu. Ia sangat tersentuh akan kebaikan Liu ."Ada begitu banyak orang baik di dunia," katanya, seperti dilansir Xinhua pada 18 Januari 2017.

Cheng sehari-hari bekerja membersihkan jalan-jalan di Wudi County selama lebih dari sepuluh tahun. Wang Shuchun, wakil kepala urusan sipil di Wudi, mengatakan Cheng sebenarnya ditawarkan hibah pemerintah dan jaminan sosial lainnya, tapi dia berkeras bekerja untuk menghidupi dirinya.

SHANGHAIIST | XINHUA | YON DEMA

Berita terkait

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

1 jam lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

1 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

2 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

21 jam lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

22 jam lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

1 hari lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

2 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

3 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

4 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

4 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya