Presiden Obama Akan Sampaikan Pidato Perpisahan dari Chicago  

Reporter

Rabu, 11 Januari 2017 09:34 WIB

Presiden Barack Obama bersama istrinya, Michelle Obama berbicara di hadapan sejumlah pasukan militer AS bersama keluarganya di Marine Corps Base Hawaii, di Kaneohe Bay, Hawaii, 25 Desember 2016. REUTERS

TEMPO.CO, Chicago - Presiden Amerika Serikat Barack Obama akan menyampaikan pidato perpisahan kepada negara yang telah ia pimpin selama delapan tahun terakhir pada Selasa malam waktu setempat, atau Rabu pagi waktu Indonesia.

Seperti dilansir NBC News, Rabu, 11 Januari 2017, Obama memilih menyampaikan pidatonya di Kota Chicago, tempat ia bersama istrinya, Michelle Obama, memulai karier politik.

Baca juga:
Sampaikan Pidato Perpisahan, Michelle Obama Berurai Air Mata

Lebih dari 20 ribu orang akan menghadiri pidato di McCormick Place, tempat konferensi terbesar di Amerika Utara.

Di tempat itu pula, Obama, kini 55 tahun, menyampaikan pidato kemenangannya saat mengalahkan Mitt Romney dalam pemilu presiden pada 2012.

Tiket untuk menghadiri pidato diberikan secara cuma-cuma. Namun sejumlah orang menawarkan tiket itu hingga US$ 1.000 tiap lembar.

Dalam pidato yang akan dihadiri Ibu Negara Michelle Obama, Wakil Presiden Joe Biden dan istrinya, Jill Biden, Obama akan menyampaikan pidato tentang visi masa depan Amerika.

"Kita berhasil membuat Amerika lebih baik dan lebih kuat bagi generasi masa depan,” demikian tulis dia di akun Facebook, menjelang pidato.

“Perjalanan masih panjang, dan kerja belum usai. Namun kita harus yakin bahwa dengan tangan kita, perbedaan akan terjadi di masa depan.”

Seperti dikutip BBC, Cody Keenan, ketua tim penulis naskah pidato perpisahan Obama, menegaskan bahwa kali ini tidak ada anti-Trump. “Pidato ini tentang harapan Obama untuk Amerika,” ujarnya.

Proses penulisan pidato telah berlangsung sejak liburan Natal Obama di Hawaii.

Pidato perpisahan presiden menjadi tradisi dalam politik Amerika.

Adapun bekas presiden George W Bush dan Bill Clinton menyampaikan pidato perpisahan dari Gedung Putih. Sementara George Bush Senior menyampaikan pidatonya di akademi militer West Point.

NBC NEWS | BBC | SITA PLANASARI AQUADINI

Baca:

Rusia Diduga Meretas Pemilu AS, Obama Siapkan Tindakan

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya