Pesawat Tempur Amerika Bombardir Rumah Sakit Bagdad

Reporter

Editor

Rabu, 6 Agustus 2003 15:28 WIB

TEMPO Interaktif, Bagdad:Sejumlah pesawat tempur Amerika menembaki rumah sakit bersalin yang didirikan Bulan Sabit Merah di Bagdad, Rabu (2/4) pagi. Mereka juga menghancurkan pusat perdagangan dan sejumlah gedung sipil lainnya. Akibat serangan yang bertubi-tubi ini, sejumlah warga kota Bagdad meninggal dunia dan sedikitnya 25 orang mengalami luka-luka. Serangan udara yang dilakukan pada sekitar pukul 09.30 waktu setempat itu juga meremukkan lima mobil. Para penumpang mobil itu tewas terbakar di dalam mobil. Koresponden Reuters, Samia Nakhoul, mengungkapkan sedikitnya tiga dokter dan perawat serta sejumlah pasien di rumah sakit menjadi korban pengeboman ini. Rudal-rudal juga menghancurkan sayap bangunan pusat perdagangan kota Baghdad, yang terletak di samping gedung pemerintah yang justru lolos dari serangan. Menteri Informasi Irak Mohammed Saeed Al Shahaf mengatakan dalam jumpa pers hari ini bahwa aksi pengeboman pasukan pimpinan Amerika semalam telah menimbulkan korban jiwa 24 orang warga sipil di berbagai kota di Irak serta melukai 186 orang. Di Bagdad, kata dia, 10 orang warga kota terbunuh dan 90 lainnya luka-luka. Sebanyak apa pun warga sipil Irak mereka bunuh, ini akan membuat kami makin kuat dan lebih kokoh untuk mengusir pasukan invasi dan mengalahkannya, kata dia. (Budi RizaTempo News Room)

Berita terkait

Sosialisasi Empat Pilar MPR, Bamsoet Ingatkan Sisi Gelap Kemajuan Teknologi

6 menit lalu

Sosialisasi Empat Pilar MPR, Bamsoet Ingatkan Sisi Gelap Kemajuan Teknologi

Hasil survei Digital Civility Index oleh Microsoft tahun 2020, menempatkan Indonesia sebagai negara yang paling 'tidak sopan' di kawasan Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

10 menit lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

12 menit lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

12 menit lalu

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

19 menit lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Pemeran Film The Idea of You

20 menit lalu

Pemeran Film The Idea of You

Film The Idea of You tayang di Prime Video pada 2 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

29 menit lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Pelaksanaan UTBK SNBT di UNJ Sempat Alami Putus Koneksi

33 menit lalu

Pelaksanaan UTBK SNBT di UNJ Sempat Alami Putus Koneksi

Sampai hari ini, ada sekitar 95 persen peserta yang mengikuti UTBK.

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

42 menit lalu

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

Empat perusahaan Israel diduga memasok spyware dan surveillance ke Indonesia sepanjang 2017-2023. Polri jadi salah satu sasaran target pengguna.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

48 menit lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya