Kunjungi Pearl Harbor, Perdana Menteri Jepang Tak Akan Minta Maaf

Reporter

Editor

Raihul Fadjri

Selasa, 6 Desember 2016 23:00 WIB

Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe (tengah), menginspeksi barisan anggota Pasukan Bela Diri Jepang (SDF) dalam peringatan Hari Angkatan Bela Diri di Pangkalan Asaka, utara Tokyo, 23 Oktober 2016. AP/Eugene Hoshiko

TEMPO.CO, Tokyo - Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe akan menjadi pemimpin Jepang pertama mengunjungi Pearl Harbor di Hawai pada bulan ini. Tapi dia mengatakan tidak akan meminta maaf kepada korban serangan pesawat tempur Jepang pada 1941 tersebut.


"Tujuan kunjungan ini adalah untuk memperingati pahlawan yang gugur, bukan untuk meminta maaf," kata Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga dalam konferensi pers di Tokyo, Selasa, 6 Desember 2016.


Sikap Shinzo itu meniru tindakan Presiden Amerika Serikat Barack Obama saat melakukan kunjungan bersejarah pertama kali presiden Amerika Serikat ke Hiroshima. Saat itu Obama menyebutkan penderitaan korban serangan bom nuklir pertama kali di dunia oleh pesawat Amerika Serkiat ke kota itu, tapi Obama juga tidak minta maaf.


Di Pearl Harbor Perdana Menteri Shinzo hanya akan menghormati tentara Amerika Serikat yang gugur dalam serangan mendadak Jepang itu. Serangan tersebut memicu Perang Dunia ke-2 di Pasifik. Menurut Yoshihide Suga, kunjungan Shinzo untuk meningkatkan aliansi keamanan yang terjalin sejak puluhan tahun lalu antara dua bekas musuh itu .


Shinzo Abe akan menjadi Perdana Menteri pertama negara itu yang mengunjungi Pearl Harbor. Dalam kunjungan itu Shinzo akan berbicara dengan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama. “Perdana menteri menegaskan kunjungan itu sebagai tanda bahwa tragedi perang tidak perlu terjadi lagi sekaligus menguatkan komitmen rekonsiliasi Jepang-Amerika Serikat,” kata Yoshihide.


Advertising
Advertising

Abe akan berada di Hawaii pada 26 sampai 27 Desember 2015 dan akan mengunjungi situs serangan tentara Jepang. Menurut Yoshihide, perdana menteri akan berdoa bagi korban perang itu.


Kunjungannya itu berlangsung beberapa minggu setelah ulang tahun ke-75 serangan Jepang. Peringatan ke-75 serangan Pearl Harbor jatuh pada 7 Desember 2016. Saat serangan itu sekitar 2.300 orang yang berada di tempat itu termasuk di dalam kapal perang USS Arizona tewas. Selain itu 1100 lainnya terluka dalam seragan yang dilancarkan pesawat torpedo, pembom dan pesawat tempur Jepang.


CHANNEL NEWS ASIA|WASHINGTON POST|YON DEMA

Berita terkait

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

24 Juni 2023

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

KCI bersama beberapa stakeholder sudah melakukan rapat yang membahas mengenai kebutuhan sarana KRL tersebut pada Rabu, 21 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Perolehan Suara Joe Biden Lewati Rekor Obama

5 November 2020

Perolehan Suara Joe Biden Lewati Rekor Obama

Meski penghitungan suara Pemilu AS masih berlangsung, Joe Biden telah mengantongi lebih dari 70 juta suara.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Tolak Saran Obama Soal Rasisme dan Keikusertaan Pemilu

6 Agustus 2020

Donald Trump Tolak Saran Obama Soal Rasisme dan Keikusertaan Pemilu

Presiden AS Donald Trump menolak saran mantan Presiden Barack Obama untuk meningkatkan keikutsertaan warga di Pilpres Amerika.

Baca Selengkapnya

Remaja Inggris Peretas Akun Twitter Tokoh Dunia Bobol Rp 1,45 Miliar

3 Agustus 2020

Remaja Inggris Peretas Akun Twitter Tokoh Dunia Bobol Rp 1,45 Miliar

Mason Sheppard, remaja Inggris yang dituduh peretas akun Twitter tokoh dunia telah membobol dana mereka sebesar Rp 1,45 miliar

Baca Selengkapnya

Kisah Gli, Kucing Penghuni Hagia Sophia 16 Tahun

25 Juli 2020

Kisah Gli, Kucing Penghuni Hagia Sophia 16 Tahun

Gli, kucing penghuni Hagia Sophia lebih dari 16 tahun menjadi sorotan setelah bangunan warisan kerajaan Bizantium itu berubah status menjadi masjid.

Baca Selengkapnya

Obama Kutuk Kekerasan Terhadap Pendemo Kematian George Floyd

2 Juni 2020

Obama Kutuk Kekerasan Terhadap Pendemo Kematian George Floyd

Mantan Presiden AS Barack Obama mengecam penggunaan kekerasan berlebihan terhadap protes damai kematian George Floyd.

Baca Selengkapnya

Michelle Obama Ungkap Badai Pernikahannya di Tahun-tahun Awal

10 Mei 2020

Michelle Obama Ungkap Badai Pernikahannya di Tahun-tahun Awal

Michelle Obama mengakui bahwa pernikahannya dengan Barack Obama diperkuat oleh konseling pernikahan pada tahun-tahun awal.

Baca Selengkapnya

Obama Sebut Penanganan Virus Corona Oleh Trump Kacau Balau

10 Mei 2020

Obama Sebut Penanganan Virus Corona Oleh Trump Kacau Balau

Mantan Presiden Amerika, Barack Obama, meminta para mantan stafnya untuk banyak belajar dari buruknya penanganan virus Corona oleh Donald Trump

Baca Selengkapnya

Barack Obama Girang Film Pertamanya Masuk Nominasi Oscar 2020

16 Januari 2020

Barack Obama Girang Film Pertamanya Masuk Nominasi Oscar 2020

Film dokumenter American Factory garapan rumah produksi Barack Obama berhasil masuk nominasi Film Dokumenter Terbaik di Oscar 2020.

Baca Selengkapnya

Penasihat Obama: Kejatuhan Rezim Iran Hanya Tunggu Waktu

14 Januari 2020

Penasihat Obama: Kejatuhan Rezim Iran Hanya Tunggu Waktu

Pergantian rezim bukan hal mustahil melihat berbagai kejadian buruk di Iran.

Baca Selengkapnya