Merah Putih Berkibar di Auckland

Reporter

Editor

Kamis, 17 Agustus 2006 22:47 WIB

TEMPO Interaktif, Auckland:Musim dingin tak menyurutkan niat puluhan warga Indonesia di Auckland, Selandia Baru untuk menaikkan bendera Merah Putih di Jembatan Pelabuhan Auckland. Soalnya, Kamis (17/8) pagi, merupakan hari bersejarah, setidaknya, untuk warga Indonesia di kota pusat perekonomian Selandia Baru ini, karena untuk pertama kalinya Merah Putih diijinkan berkibar oleh pemerintah setempat. "Merah Putih berdampingan dengan bendera Selandia Baru untuk pertama kalinya di Auckland Harbour Bridge," kata Maman Baboe, seorang warga Indonesia yang ikut hadir dalam siaran persnya kepada Tempo. katanya, sekitar pukul 06.30 waktu setempat (24.00 WIB) enam orang yang mewakili warga Indonesia di sana naik ke atas jembatan. Tampak di antaranya seorang warga Indonesia yang sudah menetap di Auckland sejak 1975. Didampingi dua orang petugas setempat mereka mengibarkan bendera sepanjang tujuh meter. Begitu Merah Putih berkibar sontak lagu Indonesia Raya berkumandang. Pengibaran Merah Putih itu mengundang perhatian warga setempat. Prosesi itu bahkan disiarkan sejumlah radio setempat. Dikatakan dalam siaran tersebut bahwa pengibaran itu menujukkan bahwa masyarakat Selandia Baru memandang Indonesia sebagai negara sahabat yang besar. Keenam orang yang ikut dalam pengibaran itu diantaranya Konsul Kehormatan RI di Auckland Ian Mackley, Kepala Garuda Indonesia Ucok Cemerlang yang juga sekretaris jenderal Persatuan Masyarakat Indonesia Auckland, dan sejumlah perwakilan kelompok warga Indonesia di sana. "Tujuannya untuk membangun kembali rasa rindu dan cinta tanah air masyarakat Indonesia yang hidup di rantau," tutur Maman seraya menambahkan bahwa Merah Putih akan berkibar di sana selama satu hari penuh. Auckland Harbour Bridge saat ini merupakan jembatan terbesar di kota pelabuhan itu. Kedelapan lajurnya menghubungkan Kota Auckland dengan Kota Pantai Utara. Jembatan sepanjang satu kilometer ini berdiri 43 meter di atas permukaan air. Diresmikan pada 30 Mei 1959 oleh Perdana Menteri Sidney Holland. andree priyanto

Berita terkait

Kenalkan, Calon Wakil Rakyat Selandia Baru Pertama Berdarah Asia

11 Juli 2017

Kenalkan, Calon Wakil Rakyat Selandia Baru Pertama Berdarah Asia

Wetex Kang,keturunan Cina Malaysia ini akan berjuang menjadi wakil rakyat Selandia Baru melalui Partai Maori

Baca Selengkapnya

Akibatkan 16 Penerbangan Ditunda, Anjing Terlatih Ditembak Mati  

17 Maret 2017

Akibatkan 16 Penerbangan Ditunda, Anjing Terlatih Ditembak Mati  

Polisi Selandia Baru menembak mati anjing terlatih setelah terlepas dan mengakibatkan 16 penerbangan ditunda.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Akui Hak Hukum Sungai Milik Suku Maori  

16 Maret 2017

Selandia Baru Akui Hak Hukum Sungai Milik Suku Maori  

Parlemen Selandia Baru memberikan hak hukum yang sama seperti manusia kepada Sungai Whagnganui, sungai sakral yang sangat dihormati masyarakat adat Maori.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Tawarkan Liburan Gratis Bagi Pencari Kerja  

2 Maret 2017

Selandia Baru Tawarkan Liburan Gratis Bagi Pencari Kerja  

Pemerintah Selandia Baru tawarkan liburan gratis bagi para
pencari kerja dari seluruh dunia untuk membantu pengembangan
industri teknologi

Baca Selengkapnya

Obyek Misterius Mirip Monster Terdampar di Selandia Baru  

13 Desember 2016

Obyek Misterius Mirip Monster Terdampar di Selandia Baru  

Sebuah obyek misterius ditemukan terdampar di Pantai Muriwai, Auckland, Selandia Baru.

Baca Selengkapnya

Bermata Sipit, Sistem Paspor Online Selandia Baru Menolaknya

9 Desember 2016

Bermata Sipit, Sistem Paspor Online Selandia Baru Menolaknya

Seorang pria kelahiran Taiwan yang merupakan warga Selandia Baru bingung karena sistem aplikasi paspor online menolak aplikasinya lantaran matanya dianggap tidak terbuka.

Baca Selengkapnya

PM Selandia Baru Mengundurkan Diri demi Istri dan Anak  

5 Desember 2016

PM Selandia Baru Mengundurkan Diri demi Istri dan Anak  

Perdana Menteri Selandia Baru John Key mengumumkan bahwa dia segera mengundurkan diri dari jabatannya demi istri dan dua anaknya.

Baca Selengkapnya

Gempa 7,8 Skala Richter Guncang Selandia Baru, Dua Orang Tewas

14 November 2016

Gempa 7,8 Skala Richter Guncang Selandia Baru, Dua Orang Tewas

Gempa menyebabkan tsunami setinggi 2 meter di Kaikoura, pantai timur Pulau Selatan.

Baca Selengkapnya

Wow, Merpati Ternyata Bisa Membaca!

23 September 2016

Wow, Merpati Ternyata Bisa Membaca!

Penelitian terbaru di Selandia Baru membuktikan bawah burung merpati bisa diajarkan membaca dan mengenali kata sama seperti manusia dan monyet.

Baca Selengkapnya

PM Selandia Baru Puji Pekerja Migran, Kritik Pekerja Lokal  

7 September 2016

PM Selandia Baru Puji Pekerja Migran, Kritik Pekerja Lokal  

PM Selandia Baru John Key akan mendatangkan lebih banyak pekerja migran karena cara kerjanya lebih baik dibanding pekerja lokal yang pemalas dan pecandu narkoba.

Baca Selengkapnya