Pohon Tertinggi di Dunia Ditemukan di Daerah Ini

Reporter

Editor

Natalia Santi

Senin, 14 November 2016 19:27 WIB

Pangeran William dan istrinya Catherine pada 15-9, 2012 meninggalkan Kuala Lumpur dan menuju ke Sabah di Malaysia Timur. Di Sabah mereka mengunjungi hutan yang sangat terawat di Malaysia dan menaiki pohon setinggi 45 meter. zimbio.com

TEMPO.CO, London - Tim peneliti dari Universitas Sains Stanford, Inggris, menemukan pohon hutan hujan tropis tertinggi di dunia di Sabah, Malaysia, baru-baru ini.

Daily Mail melaporkan, pohon itu berukuran 309 kaki atau 94,1 meter. Ukuran tersebut sama dengan tiga ekor ikan paus disusun memanjang.

Ketinggian itu juga memecahkan rekor sebelumnya untuk kategori pohon tropis.

Lima bulan lalu, pohon tertinggi tropis yang dikenal sebagai meranti kuning atau nama ilmiahnya Shorea faguetiana berukuran 89.5 meter tinggi—hampir sama tinggi dengan menara jam Big Ben di London—juga ditemukan di Sabah.

Simak:
Donald Trump Segera Deportasi 3 Juta Imigran Ilegal dari AS
Trump Jadi Presiden Amerika, Facebook Tolak Bertanggung Jawab
Gempa 7,8 Skala Richter Guncang Selandia Baru, Dua Orang Tewas

Menurut ahli dari Universitas Stanford, Gregory Asner, penemuan kali ini lebih unik karena diameternya mencapai 40,23 meter.

Pohon tersebut terdeteksi pemindai laser yang dipasang pada pesawat yang ditumpangi Asner ketika melakukan syuting tiga dimensi untuk pemetaan keanekaragaman hayati hutan Sabah.

Baca: Polisi Periksa 19 Saksi Bom Gereja Oikumene Samarinda

"Ada sedikitnya 50 batang pohon yang lebih tinggi dari meranti kuning yang ditemukan pada Juni lalu. Ketinggian pohon-pohon ini sangat mengagumkan. Ini adalah penemuan yang sangat berharga, tidak hanya untuk rakyat Sabah, tapi juga dunia," tuturnya.

DAILY MAIL | YON DEMA




Berita terkait

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

28 menit lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

14 jam lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

1 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

1 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

2 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

2 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

3 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

3 hari lalu

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

3 hari lalu

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

4 hari lalu

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya