Bertemu di Semarang, Presiden RI-Singapura Bahas Bilateral

Reporter

Editor

Natalia Santi

Kamis, 10 November 2016 21:53 WIB

PM Singapura, Lee Hsien Loong (kiri) berjaat tangan dengan Presiden Jokowi, usai pelantikan di Istana Merdeka, 20 Oktober 2014. Facebook.com/Lee Hsien Loong/MCI/LH Goh

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia dan Singapura akan menggelar pertemuan tahunan tingkat kepala negara pekan depan. Pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong semula akan digelar Agustus lalu.

“Perdana Menteri Singapura akan tiba di Semarang pada 13 November sore. Pertemuan akan berlangsung pada Senin, 14 November,” kata Arrmanatha Christiawan Nasir, juru bicara Kementerian Luar Negeri dalam brifing rutin, Kamis, 10 November 2016.

Pertemuan rutin tingkat kepala negara menunjukkan kedekatan hubungan. Indonesia hanya memiliki mekanisme pertem,uan tersebut dengan sedikit negara. “Hal ini menunjukkan kedekatan dan kesempatan bagi epala negara dan kepala pemerintahan untuk membahas isu-isu strategis atau yang tiba-tiba muncul,” kata Arrmanatha.

Fokus utama pertemuan adalah peningkatan kerja sama ekonomi, terutama investasi. Selain itu, kedua kepala pemerintahan akan meresmikan Kawasan Industri Kendal.

Delegasi Singapura terdiri atas Menteri Perdagangan, Menteri Komunikasi, Menteri Pertahanan, Menteri Pendidikan, Menteri Lingkungan Hidup dan Menteri Luar Negeri.

Sedangkan dari Indonesia, Presiden didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Menteri Koordinator Bidang Maritim, Menteri Luar Negeri, Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, Menteri Pariwisata, Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal.

Selain ekonomi dan investasi, masalah pemberantasan terorisme, peningkatan kerja sama intelijen dan pariwisata dan masalah-masalah yang menjadi perhatian bersama juga dibahas. Dalam kerja sama di kawasan, selain ASEAN, Indonesia sebagai Ketua Indian Ocean Rim Asociation (IORA) juga bagaimana bersama-sama bisa menyukseskan Konferensi Tingkat Tinggi IORA tahun depan.

Saat ditanya apakah masalah kabut asap atau langkah hukum Singapura terhadap para pembakar lahan di Indonesia akan dibahas dalam pertemuan, Arrmanatha mengaku belum tahu apakah isu tersebut akan diangkat oleh para pemimpin negara.

Pada 2017, Indonesia dan Singapura akan memperingati 50 tahun hubungan diplomatik. Dalam pertemuan juga akan dibahas kegiatan apa saja yang akan digelar untuk memperingatinya. Sejumlah kesepakatan yang akan diteken antara lain kesepakatan terkait pariwisata, smart city, hospitality dan ekonomi.

NATALIA SANTI

Berita terkait

Pertemuan Indonesia-Singapura, Menko Airlangga Bahas Progres Kerja Sama

18 Agustus 2023

Pertemuan Indonesia-Singapura, Menko Airlangga Bahas Progres Kerja Sama

Menko Airlangga menyambut baik implementasi Program Tech:X, yang dilakukan secara bertahap

Baca Selengkapnya

Sandiaga Tanggapi Masalah UAS: Dia Sering Bantu Promosi Wisata Religi

18 Mei 2022

Sandiaga Tanggapi Masalah UAS: Dia Sering Bantu Promosi Wisata Religi

Sandiaga mengaku ikut mengumpulkan beberapa informasi setelah muncul kabar bahwa UAS ditolak masuk ke Singapura melalui Batam.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Diingatkan agar Perjanjian Ekstradisi Tak Hanya Untungkan Singapura

26 Januari 2022

Pemerintah Diingatkan agar Perjanjian Ekstradisi Tak Hanya Untungkan Singapura

Pada perjanjian yang lama, Arsul mengatakan perjanjian ekstradisi juga terkait dengan perjanjian pertahanan.

Baca Selengkapnya

Perjanjian FIR Indonesia dengan Singapura Dianggap Punya 3 Substansi Penting

26 Januari 2022

Perjanjian FIR Indonesia dengan Singapura Dianggap Punya 3 Substansi Penting

Kesepakatan FIR dengan Singapura ini juga menunjukkan komitmen Presiden Joko Widodo dalam memperkuat kehadiran negara.

Baca Selengkapnya

KPK Siap Manfaatkan Perjanjian Ekstradisi Indonesia - Singapura

26 Januari 2022

KPK Siap Manfaatkan Perjanjian Ekstradisi Indonesia - Singapura

Perjanjian ekstradisi disebut-sebut bisa mempermudah upaya pemulangan buronan yang berada di Singapura, termasuk koruptor.

Baca Selengkapnya

Singapura dan Indonesia Perbarui Perjanjian Investasi Bilateral

9 Maret 2021

Singapura dan Indonesia Perbarui Perjanjian Investasi Bilateral

Singapura merupakan negara yang paling banyak berinvestasi di Indonesia dengan nilai US$ 43,2 miliar (Rp 621,9 triliun) dari 2016 sampai 2020.

Baca Selengkapnya

Gempa Palu Donggala, Ini Rincian Bantuan Kemanusiaan Singapura

3 Oktober 2018

Gempa Palu Donggala, Ini Rincian Bantuan Kemanusiaan Singapura

Singapura dikonfirmasi negara yang akan mengirimkan bantuan untuk membantu korban bencana gempa Donggala dan tsunami di Palu atau gempa Palu Donggala.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bertemu Deputi, Bahas Pertemuan dengan PM Singapura

19 Juli 2018

Jokowi Bertemu Deputi, Bahas Pertemuan dengan PM Singapura

Perdana Menteri Singapura akan bertemu Jokowi.

Baca Selengkapnya

JK dan Deputi PM Singapura Bahas Peningkatan Kerja Sama Keamanan

18 Juli 2018

JK dan Deputi PM Singapura Bahas Peningkatan Kerja Sama Keamanan

Selama ini, Wapres JK menyebut kerja sama Indonesia dan Singapura telah berjalan baik.

Baca Selengkapnya

Tandai 50 Tahun Hubungan, Indonesia-Singapura Terbitkan Prangko

8 September 2017

Tandai 50 Tahun Hubungan, Indonesia-Singapura Terbitkan Prangko

Prangko yang dicetak Perusahaan Umum Percetakan Uang RI atau Perum Peruri itu diterbitkan dalam dua desain.

Baca Selengkapnya