Sejumlah karyawan mempersiapkan surat suara untuk pemilu di King County Departemen Pemilu di Renton, Washington, 7 November 2016. REUTERS/David Ryder
TEMPO.CO, Los Angeles - Kepolisian Los Angeles melaporkan adanya insiden penembakan oleh seseorang di dekat tempat pemungutan suara (TPS) Azusa, Los Angeles, saat berlangsungnya pemilihan umum Amerika Serikat pada Selasa, 8 November 2016, waktu setempat.
Aksi penembakan ini menewaskan satu orang dan membuat tiga warga pemilih di tempat itu mengalami luka-luka.
Petugas kepolisian Azusa, Jerry Willison, mengatakan seorang tersangka membawa senjata berat. Dia menembakkan senapannya ke arah pemilih, warga Amerika Serikat. Seorang warga setempat yang mengetahui kejadian ini kemudian melapor ke polisi.
"Ini adalah situasi yang sangat fluktuatif dan kritis," kata Willison, seperti dikutip dari Los Angeles Times. Dia menjelaskan, polisi datang pukul 14.00 waktu setempat. Willison datang bersama sekitar 20 polisi dan mengepung pelaku.
Petugas sempat berlindung dari serbuan tembakan pria itu. Namun polisi kemudian mendesak pria tersebut ke sebuah rumah di Blok 500 Fourth Street. Laporan sementara, tidak ada petugas kepolisian yang terluka akibat insiden baku tembak tersebut.
Seorang warga setempat, Roberto Chavez, 67 tahun, mengaku sebelumnya melihat seorang pria membawa senjata berat menyerang orang-orang. Chavez tidak dapat mengenali siapa pria tersebut. Begitu juga dengan kepolisian.
Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat
18 jam lalu
Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat
Peternakan sapi perah di 9 negara bagian di Amerika Serikat diserang virus Flu Burung. Colorado menjadi negara kesembilan yang mengonfirmasi temuan tersebut.