NASA Deteksi Satu Asteroid Mengarah ke Bumi  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Selasa, 1 November 2016 06:16 WIB

Ilustrasi asteroid. planetsave.com

TEMPO.CO, Jakarta - National Aeronautics and Space Administration (NASA) mendeteksi adanya sebuah asteroid yang berotasi di sekitar bumi. Hal ini ditemukan oleh sistem monitor luar angkasa baru NASA, bernama Scout.

Asteroid yang diberi nama Asteroid "Halloween" itu pertama kali tertangkap teleskop pada 25 Oktober 2016 di Hawaii, Amerika Serikat.

Dilansir Mirror, 10 menit setelah mendeteksi adanya pergerakan asteroid itu, Scout langsung dapat menggambarkan lintasan terbangnya. Beberapa di antaranya berpotongan dengan bumi. NASA segera menyiagakan tiga teleskop lain dan mengobservasi pergerakan asteroid itu untuk memastikan batu luar angkasa itu melewati lintasan bumi dengan aman.

Walaupun begitu, Paul Chodas, Manajer Center for Near Earth Object Studies di Jet Propulsion Laboratory NASA, Pasadena, telah memastikan asteroid itu tak berbahaya bagi bumi. Ia mengatakan pihaknya masih terus mengobservasi asteroid itu.

"Pada titik terdekat, ia tak akan lebih dekat dari 300 ribu mil (480 ribu kilometer) atau 1,3 jarak dengan bulan. Walaupun tergolong dekat untuk standar langit, kami mengharapkan langit cerah dan para peneliti bisa menggunakan teleskop kecil untuk menontonnya," kata dia dalam situs resmi NASA.

Scout memang didesain untuk mengikuti obyek yang dekat dengan bumi, bahkan untuk mendeteksi obyek yang berpeluang menabrak bumi.

Saat ini sistem Scout masih dalam tahap percobaan. Pantauan terhadap asteroid "Halloween" ini juga salah satu percobaannya. Namun NASA mengharapkan sistem bisa berfungsi sepenuhnya pada akhir tahun ini.

EGI ADYATAMA | MIRROR | NASA

Berita terkait

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

3 hari lalu

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

NASA memakai kode baru untuk mencolek kembali pesawat antarbintang, Voyager 1, yang sempat hilang kontak.

Baca Selengkapnya

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

17 hari lalu

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono klaim bahwa pembangunan IKN akan membawa manfaat bagi semua pihak.

Baca Selengkapnya

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

18 hari lalu

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.

Baca Selengkapnya

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

19 hari lalu

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.

Baca Selengkapnya

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

19 hari lalu

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total akan terjadi pada 8 Maret 2024

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

20 hari lalu

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Gerhana matahari total akan dimulai di Sinaloa Meksiko, dan kemudian bergerak menuju arah timur laut, melewati Texas, menyeberangi 15 negara bagian AS

Baca Selengkapnya

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

20 hari lalu

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

Gerhana matahari ini dimulai di Sinaloa, Meksiko dan bergerak arah timur laut, ke Texas, dan melintasi 15 negara bagian AS sebelum berakhir di Kanada

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

20 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

24 hari lalu

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

Ramadan tahun 2024 akan diakhiri dengan fenomena gerhana. Bulan Syawal akan dimulai setelah gerhana tersebut.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Aktivitas Perusahaan Sukanto Tanoto di IKN, Deforestasi Kalimantan, Bencana Akibat Penggundulan Hutan

37 hari lalu

Top 3 Tekno: Aktivitas Perusahaan Sukanto Tanoto di IKN, Deforestasi Kalimantan, Bencana Akibat Penggundulan Hutan

Tiga artikel terkait IKN menjadi Top 3 Tekno Tempo pada hari ini. Berita terpopuler mengenai aktivitas perusahaan milik Sukanto Tanoto di IKN.

Baca Selengkapnya