Ini Daftar Negara Paling Berisiko Terkena Bencana Alam  

Reporter

Jumat, 26 Agustus 2016 01:01 WIB

Penduduk setempat berjalan melewati puing-puing yang disapu gelombang air laut di Port Vila, ibukota negara kepulauan Pasifik, Vanuatu, 14 Maret 2015. Angin dengan kecepatan hingga 250 kilometer per jam (155 mph) memporak-porandakan rumah, gedung dan tumbangkan pohon di Vanuatu. REUTERS/UNICEF Pacific

TEMPO.CO, Jakarta - Sekelompok ahli bencana alam menyimpulkan, daerah kepulauan di Samudra Pasifik serta negara-negara di Asia Tenggara dan Amerika Tengah menjadi negara paling berisiko terkena bencana alam.

Indeks Risiko Dunia 2016 memberikan peringkat kepada 171 negara sesuai dengan kerentanan bencana alamnya, yakni gempa bumi, banjir, dan badai.

"Bencana terjadi ketika peristiwa alam yang ekstrem menguasai kemampuan orang untuk melindungi diri mereka," kata para peneliti dalam laporannya, seperti dilansir Reuters pada 25 Agustus 2016.

Faktor ekonomi dan sosial yang buruk membuat sejumlah negara kesulitan menjamin keamanan bagi warganya. Para ahli merujuk pada Kepulauan Solomon (peringkat ke-6), Papua Nugini (peringkat ke-10), dan Guinea-Bissau (peringkat ke-15) yang sangat rentan terkena bencana.

Faktor-faktor yang membuat warga lebih rentan terkena bencana ialah kemiskinan, perumahan kumuh, terbatasnya akses ke layanan kesehatan dan air bersih, korupsi, serta penegakan hukum yang lemah.

Berikut ini beberapa fakta indeks yang menyertai laporan risiko dunia, yang dilansir United Nations University, University of Stuttgart, dan Bundnis Entwicklung Hilft, aliansi lembaga bantuan Jerman.

* Vanuatu adalah negara dengan risiko bencana tertinggi, diikuti Tonga, Filipina, Guatemala, dan Bangladesh.

* Lima negara dengan risiko bencana terendah adalah Qatar, Malta, Arab Saudi, Barbados, dan Grenada.

* Sebanyak 13 dari 15 negara di Afrika berada di level kerentanan tertinggi.


* Negara-negara, seperti Liberia (peringkat ke-56), Zambia (peringkat ke-66), dan Republik Afrika Tengah (peringkat ke-71), sangat rentan terkena bencana alam.

* Australia, yang berada di peringkat ke-121, menunjukkan, tingkat kerentanan bencana yang rendah dapat meringankan eksposur—dengan angka yang relatif tinggi—terhadap kekeringan, gempa bumi, dan kenaikan permukaan laut.

* Jepang berada di peringkat ke-17 untuk gempa bumi dan banjir, meski pemerintah di negara itu punya banyak cara untuk melindungi rakyatnya.

* Global hot-spot untuk tingginya risiko bencana— di Oceania, Asia Tenggara, Amerika Tengah, dan wilayah Sahel selatan Afrika–tidak berubah sejak indeks diluncurkan pada 2011.

Sementara itu, Indonesia berada di posisi ke-34 untuk negara dengan risiko bencana tertinggi.

NEWS.COM.AU | REUTERS | YON DEMA

Berita terkait

Evaluasi Korban Bencana Banjir Bandang Gorontalo Terkendala Arus Deras dan Gelapnya Malam

19 hari lalu

Evaluasi Korban Bencana Banjir Bandang Gorontalo Terkendala Arus Deras dan Gelapnya Malam

Tim Tagana Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo, kesulitan melakukan evakuasi korban bencana banjir yang menerjang enam desa tadi malam.

Baca Selengkapnya

UAV Cina Dikerahkan dalam Penyelamatan Korban Gempa Gansu

20 Desember 2023

UAV Cina Dikerahkan dalam Penyelamatan Korban Gempa Gansu

UAV Wing Loong-2H yang dikembangkan secara independen oleh Cina, dikerahkan untuk mendukung pekerjaan penyelamatan darurat pasca-gempa bumi di Gansu

Baca Selengkapnya

Bangunan Evakuasi Korban Bencana di Sumbar Terbengkalai

27 April 2023

Bangunan Evakuasi Korban Bencana di Sumbar Terbengkalai

Tempat evakuasi korban bencana sementara di Padang, Sumbar, rusak. Di Kepulauan Mentawai, warga kelimpungan mencari tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya

Jasad Sopir Ojek Online yang 3 Hari Tertimpa Bangunan di Cianjur Berhasil Dievakuasi

23 November 2022

Jasad Sopir Ojek Online yang 3 Hari Tertimpa Bangunan di Cianjur Berhasil Dievakuasi

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Cianjur Atep Hermawan Permana menjelaskan jasad korban dikeluarkan dari lubang beton dan langsung dibawa ke RSUD Sayang.

Baca Selengkapnya

Ratusan Ton Bantuan Logistik Dikirim ke Mamuju Lewat Jalur Laut

16 Januari 2021

Ratusan Ton Bantuan Logistik Dikirim ke Mamuju Lewat Jalur Laut

TNI AL telah mengirim ratusan ton bantuan logistik ke Mamuju, Sulawesi Barat menggunakan Kapal Perang KRI Teluk Ende - 517.

Baca Selengkapnya

Cerita Evakuasi Korban Banjir Bekasi, Tanpa Bantuan 36 Jam

3 Januari 2020

Cerita Evakuasi Korban Banjir Bekasi, Tanpa Bantuan 36 Jam

Korban Banjir di Jalan Juanda, Margahayu, Kota Bekasi tak mendapat bantuan 36 jam. Bertahan di tengah banjir yang mengepung kediaman mereka.

Baca Selengkapnya

Tim Evakuasi Siapkan Anjing Pelacak Cari Korban Tsunami Banten

24 Desember 2018

Tim Evakuasi Siapkan Anjing Pelacak Cari Korban Tsunami Banten

Tim evakuasi menerima informasi bahwa masih banyak korban tsunami Banten yang belum ditemukan.

Baca Selengkapnya

Cerita Sopir Eskavator Saat Evakuasi Jenazah Korban Gempa Palu

12 Oktober 2018

Cerita Sopir Eskavator Saat Evakuasi Jenazah Korban Gempa Palu

Sarmin sudah datang ke Palu sejak H+4 gempa Palu untuk membantu proses evakuasi korban gempa dan membuka jalur evakuasi.

Baca Selengkapnya

Hujan Iringi Proses Evakuasi Hari Terakhir Korban Hilang di Palu

11 Oktober 2018

Hujan Iringi Proses Evakuasi Hari Terakhir Korban Hilang di Palu

Proses evakuasi korban gempa Palu akan dihentikan sore ini seiring dengan berakhirnya masa tanggap darurat bencana.

Baca Selengkapnya

Harapan Keluarga Korban di Hari Terakhir Tanggap Darurat Palu

11 Oktober 2018

Harapan Keluarga Korban di Hari Terakhir Tanggap Darurat Palu

Evakuasi korban gempa Palu direncanakan dihentikan sore ini seiring berakhirnya masa tanggap darurat bencana.

Baca Selengkapnya