Kunjungi AS, Isteri PM Singapura Bawa Tas Karya Siswa Autis  

Reporter

Kamis, 4 Agustus 2016 20:36 WIB

Ibu Ho Ching (kanan) membawa dompet biru rancangan pelajar Pathlight student, bersama Michelle Obama. AP/Pablo Martinez Monsivais

TEMPO.CO, Singapura - Istri Perdana Menteri Singapura Lee Hsei Loong berhasil mencuri perhatian saat menemani suaminya dalam kunjungan persahabatan 50 tahun Singapura-Amerika Serikat di Gedung Putih pekan ini. Selain gaun anggun yang ia kenakan, perhatian publik justru tercurah pada tas tangan berwarna biru yang dibawa Ho Ching.

Tas itu murah bagi seorang istri perdana menteri. Dijual dengan harga 14,80 dolar Singapura, atau setara Rp 145 ribu, tas tersebut bermotif dinosaurus berwarna putih. Seperti dilansir laman Channel News Asia pada Kamis, 4 Agustus 2016, Ho membawa tas tersebut saat bertemu Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan Ibu Negara Michelle Obama.

Yang menarik dari tas tersebut adalah merupakan hasil karya oleh siswa autis dari Pathlight School, Seetoh Sheng Jie. Tas ini dijual secara online di situs The Art Faculty dengan nama Denim Pouch-Dino.

Wakil Kepala Sekolah dan Ketua Program Pembangunan Artist di Pathlight School, Loy Sheau Mei, mengatakan mereka terkejut dan senang setelah istri PM itu memilih membawa tas tersebut dalam kunjungan resminya ke Amerika Serikat.

"Ini memberikan penghargaan besar kepada seniman di Artist Development Programme (ADP) dan The Art Faculty," kata Loy seperti dikutip The Strait Time Singapore. The Art Faculty adalah bagian dari Program Pembangunan Artist Pathlight yang telah diluncurkan pada 2011 untuk mendorong siswa autis yang memiliki kemampuan seni.

Ho Ching adalah penasihat Pusat Sumber Autisme yang didirikan Pathlight dan pelindung Autism Society Singapura. Ia membeli tas itu dalam program A Walk Very Special yang diadakan Sabtu lalu untuk mengumpulkan dana bagi layanan dukungan autisme.

CHANNEL NEWS ASIA | YON DEMA

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

20 menit lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

4 jam lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

5 jam lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

13 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

14 jam lalu

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

16 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

21 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

1 hari lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

1 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

1 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya