Temui Menlu Prancis, Menlu Retno Tegaskan Dukungan RI bagi Perdamaian Palestina  

Reporter

Jumat, 8 Juli 2016 04:30 WIB

Pertemuan bilateral antara Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi (kiri) dengan Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Marc Ayrault (kanan) di Paris, 6 Juli 2016. (Foto: Kemlu RI)

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia kembali menegaskan dukungannya terhadap kemerdekaan dan perdamaian Palestina. Penegasan itu disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi saat menemui Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Marc Ayrault di Paris, Rabu sore, 6 Juli 2016 pukul 17.30 waktu setempat.

Kedua Menlu membahas tindak lanjut dari Pertemuan Tingkat Menteri mengenai Perdamaian Timur Tengah di Paris, 3 Juni 2016 lalu, dan juga berbagai isu bilateral, terutama kerja sama di bidang ekonomi.

"Indonesia akan terus berkontribusi dalam meningkatkan kapasitas negara Palestina sebagai bagian dari upaya internasional mendorong perdamaian Palestina-Israel," kata Menlu RI yang menunaikan ibadah Salat Ied-nya di Paris, Prancis.

Mereka juga bertukar pikiran mengenai pentingnya paket intensif ekonomi untuk mendukung proses perdamaian, serta laporan Kuartet Timur Tengah yang dikeluarkan 1 Juli lalu. Menlu RI menegaskan komitmen Indonesia untuk melanjutkan kerja sama pengembangan kapasitas untuk Palestina.

"Sumbangan bagi peningkatan kapasitas negara Palestina ini telah dan akan terus dilakukan Indonesia melalui kerjasama bilateral, trilateral, atau pun multilateral," kata Menlu Retno yang juga menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan warga Indonesia di Paris, usai salat Ied.

Adapun Menlu Prancis juga kembali menyampaikan penghargaan atas upaya positif Indonesia dalam mendukung kemerdekaan Palestina. Termasuk dengan menjadi tuan rumah Pertemuan Puncak Organisasi Kerjasama Islam Maret lalu. Menurut rilis yang dikeluarkan Kementerian Luar Negeri RI, Perancis mengharapkan Indonesia, sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar, untuk terus berkontribusi dalam upaya mendukung perdamaian Palestina-Israel, termasuk melalui konferensi internasional.

Selain isu perdamaian Palestina, kedua menlu juga membahas hubungan bilateral terutama upaya meningkatkan kerja sama ekonomi. Menlu Ayrault menyampaikan besarnya perhatian dan minat investor Perancis untuk menanamkan modal di Indonesia. Beberapa pengusaha Perancis telah berinvestasi di Indonesia, terutama di bidang kosmetika serta ban mobil.

Menlu Retno menyambut baik hal itu dan menyampaikan bahwa reformasi ekonomi dan kebijakan paket ekonomi yang telah dilakukan Pemerintah memberi peluang besar bagi peningkatan kerja sama perdagangan dan investasi investasi Perancis di Indonesia.

Menlu Retno juga menyampaikan harapannya terkait rencana Parlemen Prancis untuk mengenakan pajak tambahan bagi minyak kelapa sawit, salah satu komoditas ekspor Indonesia. Retno berharap agar dalam RUU Biodiversity itu, pemerintah Prancis mendukung perlakuan yang adil bagi minyak kelapa sawit Indonesia. Lebih jauh, Menlu RI minta agar pembahasan lanjutan dalam masalah itu tetap berpegang pada prinsip non-diskriminasi.

Nilai perdagangan Indonesia dan Perancis mencapai US$ 2,3 miliar pada 2015 dan US$ 2,35 miliar pada 2014. Investasi Perancis di Indonesia pada 2015 bernilai US$ 131,6 juta dalam 197 proyek dan pada 2014 sebesar US$ 200,2 juta dalam 150 proyek. Adapun jumlah WNI di Perancis pada 2015 sebanyak 7.505 orang. Sedangkan jumlah wisatawan Perancis ke Indonesia pada 2015 tercatat 202.651 orang.
NATALIA SANTI

Berita terkait

Konflik di Sudan: Bersiap Evakuasi ke Indonesia, Ini 5 Instruksi KBRI Khartoum kepada WNI di Sudan

25 April 2023

Konflik di Sudan: Bersiap Evakuasi ke Indonesia, Ini 5 Instruksi KBRI Khartoum kepada WNI di Sudan

Konflik di Sudan, WNI menunggu evakuasi. Berikut instruksi KBRI Khartoum persiapan WNI pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

73 Tahun UGM: Selain Jokowi, 8 Menteri Kabinet Joko Widodo Ini Alumnus Universitas Gadjah Mada

19 Desember 2022

73 Tahun UGM: Selain Jokowi, 8 Menteri Kabinet Joko Widodo Ini Alumnus Universitas Gadjah Mada

Selain Presiden Jokowi berikut jajaran menteri di kabinetnya yang juga alumnus UGM. Antara lain Pratikno, Retno LP Marsudi dan Budi Karya Sumadi.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

27 Januari 2021

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

Pemerintahan Joe Biden juga akan membuka dua kantor perwakilan diplomatik Palestina di Washington dan Yerusalem setelah ditutup Donald Trump.

Baca Selengkapnya

40 Tewas, Kepala Negara Islam Kutuk Penembakan di Selandia Baru

15 Maret 2019

40 Tewas, Kepala Negara Islam Kutuk Penembakan di Selandia Baru

Para kepala negara Islam mengutuk penembakan di Selandia Baru yang menewaskan 40 orang di 2 masjid di kota Christchurch.

Baca Selengkapnya

Indonesia Bantu Pengungsi Palestina US$ 1 Juta

6 Maret 2019

Indonesia Bantu Pengungsi Palestina US$ 1 Juta

Menlu Retno Marsudi dan Komisioner Jenderal UNRWA menandatangani perjanjian kontribusi kemanusiaan Indonesia untuk pengungsi Palestina di Yordania.

Baca Selengkapnya

Menlu dan Menkumham Koordinasi Soal Pelarangan WNI ke Israel

1 Juni 2018

Menlu dan Menkumham Koordinasi Soal Pelarangan WNI ke Israel

Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi dan Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly berkoordinasi soal pelarangan visa turis Indonesia di Israel.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Dapat Penghargaan The Sun of Peru

25 Mei 2018

Menlu Retno Dapat Penghargaan The Sun of Peru

Menlu Retno LP Marsudi menerima penghargaan dari pemerintah Peru atas upayanya memajukan hubungan bilateral Indonesia-Peru

Baca Selengkapnya

Berburu Lelang Koleksi Pribadi Pejabat, Ada Sepatu Rp 1.000

24 Februari 2018

Berburu Lelang Koleksi Pribadi Pejabat, Ada Sepatu Rp 1.000

Pada Rabu, 23 Februari, bertempat di Galeri Nasional Indonesia, akan digelar Lelang Sukarela Koleksi Pribadi. Harga dari Rp 1.000 hingga Rp 10 juta.

Baca Selengkapnya

Bertemu PM Cina, Menlu Retno Bahas Ekonomi dan Investasi

8 Februari 2018

Bertemu PM Cina, Menlu Retno Bahas Ekonomi dan Investasi

Menlu Retno akan membahas ker ja sama ekonomi, investasi, politik kawasan dengan PM Cina, Le Keqiang.

Baca Selengkapnya

Minyak Kelapa Sawit Didiskriminasi Eropa, Menlu Retno Kesal

2 Februari 2018

Minyak Kelapa Sawit Didiskriminasi Eropa, Menlu Retno Kesal

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengaku kesal karena minyak kelapa sawit Indonesia didisikriminasi oleh Parlemen Eropa

Baca Selengkapnya