Jutaan Warga Inggris Tandatangani Petisi Referendum Ulang  

Reporter

Editor

Mustafa moses

Selasa, 28 Juni 2016 00:29 WIB

Sejumlah petugas menghitung surat suara setelah ditutupnya waktu pengambilan suara referendum Uni Eropa di Glasgow, Skotlandia, 23 Juni 2016. REUTERS/Clodagh Kilcoyne

TEMPO.CO, Jakarta - Lebih dari 3,5 juta penduduk Inggris sudah menandatangani petisi, yang meminta referendum bertahan atau meninggalkan Uni Eropa diulang. Seperti diketahui, Inggris Raya memilih keluar dari Uni Eropa setelah 43 tahun dengan perbandingan jumlah suara 52 persen dan 48 persen, dalam referendum Jumat pekan lalu.

Petisi ini dibuat masyarakat yang tak senang atas hasil referendum tersebut. Latar belakang pembuatan petisi tersebut adalah kondisi politik dan perekonomian Inggris Raya yang seketika goyah setelah keputusan British Exit (Brexit) dikeluarkan.

“Referendum kedua harus dilaksanakan,” ujar William Oliver, salah seorang penggagas petisi, seperti dilansir CNN, Senin, 27 Juni 2016. Para pemilih yang kecewa pun berbondong-bondong menandatangani petisi itu dan tak henti menyebarkannya.

William tak mempermasalahkan apa pun hasil referendum ulang tersebut. Dia mengatakan alasan pembuatan petisi itu adalah memperkuat hasil keputusan referendum sebelumnya dan memberi kesempatan untuk pemilih lain yang belum menyuarakan keyakinannya dengan tepat. Kampanye ulang juga dibutuhkan.

Sejauh ini, hasil dari Brexit itu diperkirakan berdampak negatif bagi pertumbuhan ekonomi Inggris jangka menengah. Tingkat pertumbuhan kredit yang semula stabil juga diperkirakan menukik negatif. Nilai tukar pound sterling ambruk. Pemerintah Inggris juga diprediksi harus mengeluarkan cadangan fiskalnya untuk membantu mendorong pertumbuhan perekonomian. Bukan hanya itu, defisit anggaran juga diperkirakan terjadi dalam beberapa waktu ke depan.

GHOIDA RAHMAH

Berita terkait

Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

21 hari lalu

Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

Tragedi macet terparah mudik pada 2016. Kilas balik tragedi Brexit yang tewaskan belasan orang.

Baca Selengkapnya

Survei: 54 Persen Warga Inggris Menilai Brexit Berdampak Negatif ke Ekonomi Negara

1 Januari 2024

Survei: 54 Persen Warga Inggris Menilai Brexit Berdampak Negatif ke Ekonomi Negara

Hasil sebuah survei menemukan Brexit dianggap telah berdampak negatif secara keseluruhan pada perekonomian negara.

Baca Selengkapnya

Pelancong Inggris Gagal Liburan ke Spanyol karena Aturan Paspor, Rugi Puluhan Juta

23 Agustus 2023

Pelancong Inggris Gagal Liburan ke Spanyol karena Aturan Paspor, Rugi Puluhan Juta

Sebelum Brexit, pelancong Inggris tak perlu aturan paspor yang dikeluarkan dalam 10 tahun terakhir untuk memasuki negara-negara Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Inggris Klaim Brexit Tidak Gagal

17 Mei 2023

Pemerintah Inggris Klaim Brexit Tidak Gagal

Juru bicara Perdana Menteri Rishi Sunak menyatakan kepergian Inggris dari Uni Eropa bukanlah sebuah kegagalan, menanggapi sejumlah kritik.

Baca Selengkapnya

Raja Charles Menuju Jerman, Perjalanan Luar Negeri Pertama Sebagai Raja

29 Maret 2023

Raja Charles Menuju Jerman, Perjalanan Luar Negeri Pertama Sebagai Raja

Kunjungan Raja Charles ini dipandang sebagai dorongan terhadap PM Inggris Rishi Sunak untuk mengatur ulang hubungan dengan Eropa.

Baca Selengkapnya

Mulai 2024, Warga Inggris Kena Biaya Tambahan untuk Masuk Negara Uni Eropa

2 Maret 2023

Mulai 2024, Warga Inggris Kena Biaya Tambahan untuk Masuk Negara Uni Eropa

Biaya tambahan itu adalah konsekuensi dari keluarnya Inggris dari Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

Pengacara Putri Candrawathi Cecar Adik Yosua soal Perempuan dan Tempat Hiburan Malam

1 November 2022

Pengacara Putri Candrawathi Cecar Adik Yosua soal Perempuan dan Tempat Hiburan Malam

Pengacara Putri Candrawathi mencecar adik Yosua soal kedekatan kakaknya dengan sejumlah perempuan dan kebiasaannya ke tempat hiburan malam.

Baca Selengkapnya

Bandingkan Ukraina dengan Brexit, Boris Johnson Banjir Kecaman

21 Maret 2022

Bandingkan Ukraina dengan Brexit, Boris Johnson Banjir Kecaman

Boris Johnson mendapat kecaman setelah membandingkan Brexit dengan perang Ukraina.

Baca Selengkapnya

Prancis Tangkap Kapal Nelayan Inggris, London Beri Waktu Paris 48 Jam Menyingkir

2 November 2021

Prancis Tangkap Kapal Nelayan Inggris, London Beri Waktu Paris 48 Jam Menyingkir

Hubungan Inggris dan Prancis memanas gara-gara sengketa batas perairan penangkapan ikan.

Baca Selengkapnya

Seteru Penangkapan Ikan, Inggris Ultimatum Prancis untuk Mundur dalam 48 Jam

1 November 2021

Seteru Penangkapan Ikan, Inggris Ultimatum Prancis untuk Mundur dalam 48 Jam

Inggris mengultimatum Prancis pada Senin bahwa mereka harus mundur dalam waktu 48 jam dari perairannya dalam pertikaian penangkapan ikan.

Baca Selengkapnya