TEMPO.CO, Bagdad - Pasukan komando khusus Irak melancarkan serangan ke salah satu markas pertahanan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Fallujah. Kemudian, organisasi kaum militan itu melakukan serangan balasan ke sejumlah wilayah Irak dan tetangganya, Suriah.
Mengutip keterangan beberapa komandan lapangan, mereka membenarkan telah menyerang markas ISIS pada Senin subuh waktu setempat, 30 Mei 2016. "Pasukan masuk melalui tiga arah," ucap komandan lapangan yang tak bersedia disebutkan namanya.
Kantor berita Reuters, dalam laporannya, menyebutkan suara ledakan dan salak senjata terdengar hingga selatan Distrik Nimiya, Fallujah.
Pertempuran yang berlangsung pada Senin, 30 Mei 2016, itu menyusul perang sehari yang terjadi sebelumnya, yang mengakibatkan eksodus ribuan penduduk sipil dari kawasan di sekitarnya. "Peristiwa ini menimbulkan keprihatinan. Sebab, di antara mereka, banyak yang terperangkap di medan laga," tulis Al Jazeera, Senin, 30 Mei 2016.
Komandan operasi Fallujah, Abdelwahab al-Saadi, sebelumnya mengatakan pasukan antiteroris (CTS) akan segera melakukan penyerbuan besar-besaran ke Kota Fallujah.
Operasi militer yang berlangsung beberapa pekan di kawasan tersebut selama ini difokuskan pada pengambilalihan desa-desa di sekitar Fallujah, yang hanya berjarak sekitar 50 kilometer dari barat Bagdad.
AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN
Berita terkait
ISIS Terusir, 2.100 Jasad Manusia Ditemukan di Mosul
10 September 2017
Lebih dari 2.100 jasad warga sipil ditemukan di sebagian Kota Mosul, setelah kota ini dinyatakan bersih dari ISIS.
Baca SelengkapnyaBegini Cerita Tentara Irak Buru Milisi ISIS Pembunuh Ayahnya
23 Juli 2017
Tentara Irak ini mengklaim telah membunuh satu dari orang anggota ISIS yang membunuh ayahnya
Baca SelengkapnyaBerkunjung ke Bar Pertama Dibuka Setelah ISIS Terusir dari Mosul
22 Juli 2017
Sebuah bar di kota Qaraqosh, Mosul, Irak kembali dibuka untuk menandai kehidupan mulai berjalan normal setelah ISIS terusir dari kota itu.
Baca SelengkapnyaRemaja Putri Jerman Ditemukan di Mosul, Jadi Polwan ISIS
20 Juli 2017
Seorang remaja putri kelahiran Jerman yang dinyatakan hilang dan diduga bergabung dengan ISIS, telah ditemukan di Mosul, Irak.
Baca SelengkapnyaIrak Pastikan Pemimpin ISIS Abu Bakr Al Baghdadi Masih Hidup
17 Juli 2017
Pemerintah Irak memastikan pemimpin kelompok Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS, Abu Bakr Al Baghdadi, masih hidup.
Baca SelengkapnyaSadis, Milisi ISIS Dilempar ke Jurang di Irak
14 Juli 2017
Sejumlah pria berseragam tentara Irak melempar seorang milisi ISIS ke jurang dan kemudian menembaknya
Baca SelengkapnyaBegini Kisah Anak Mosul Dipaksa ISIS Mutilasi Sandera Hidup-Hidup
12 Juli 2017
Milisi ISIS memaksa anak-anak di Mosul untuk membunuh sandera, jika tidak keluarga para bocah itu lah yang akan dibunuh.
Baca SelengkapnyaMosul Bebas Dari ISIS, Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat Kepada Irak
12 Juli 2017
Sejumlah pemimpin dunia menyatakan selamat kepada Irak atas pembebasan Mosul dari ISIS
Baca SelengkapnyaMurid Sekolah di Irak Menyerang Guru dengan Pisau dan Granat
4 Juli 2017
Menurut polisi Irak, para guru tersebut ditusuk, dipukuli, ditendang dan rumahnya dilempari granat oleh para murid.
Baca SelengkapnyaIrak Tegaskan Kekuasaan ISIS Berakhir
30 Juni 2017
Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi menyatakan kekuasaan ISIS di Irak berakhir setelah pasukan militer Irak menguasai kembali masjid tua di Mosul.
Baca Selengkapnya