Perusahaan Asing Dilarang Beri Data Geospasial India  

Reporter

Jumat, 13 Mei 2016 11:49 WIB

Seorang penumpang mengamati peta cuaca di bandara Internasional Kuala Lumpur di Kuala Lumpur, Malaysia (22/3). Memasuki minggu ketiga, pencarian pesawat MH 370 dipusatkan di Samudra Hindia menyusul gambar puing-puing yang ditangkap satelit Australia dan Cina. (Rufus Cox/Getty Images)

TEMPO.CO, New Delhi - India menyiapkan rancangan undang-undang pelarangan peta, foto satelit, atau data geospasial yang tidak resmi dari pemerintah. RUU itu di antaranya ditujukan terhadap peta digital dari Google, Apple, dan Uber. Namun, hal itu mendapatkan tantangan dari berbagai kelompok.

"Pemerintah India juga melarang informasi yang dianggap salah, termasuk masalah sengketa perbatasan internasional," tulis BBC, Kamis, 12 Mei 2016.

Pemerintah mengatakan peraturan ini sama sekali tidak dimaksudkan untuk menciptakan penghalang bagi dunia bisnis bila RUU tersebut disetujui menjadi undang-undang.

BBC dalam laporannya pada Kamis kemarin menulis bahwa RUU itu berisi pelarangan terhadap seluruh informasi masalah informasi geospasial, peta, data mentah, atau foto untuk berbagai tujuan, termasuk foto satelit. Bagi para pelanggar akan dikenakan denda 1 miliar rupee atau sekitar Rp 199 miliar.

Isi lain di dalam RUU tersebut, meminta kepada siapa pun yang ingin mengumpulkan informasi harus mengajukan izin kepada pemerintah bila tidak kena hukum atau denda. "Kami sengaja membuat aturan ini demi menjaga keamanan, kedaulatan, dan integritas negara," kata Menteri Dalam Negeri India.

Menurut para pengkritik, pengertian data geospasial dapat melebar ke mana-mana termasuk soal peta yang dicetak, atlas dunia, atau lukisan di majalah internasional yang dikirimkan ke India.

Usulan RUU yang dibuat pemerintah India untuk dibahas di parlemen itu sepertinya dapat menimbulkan masalah, terutama bagi Apple dan produk peta Google. Termasuk pengguna layanan geolokasi, seperti taksi Uber yang berbasis satelit.

BBC | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

15 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

27 Desember 2023

Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

Dengan fitur ultra-wide astrofotografi, pengguna Google Pixel 8 Pro dapat mengandalkan kamera belakang ponselnya untuk mengambil foto langit

Baca Selengkapnya

Google Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya

8 Desember 2023

Google Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya

Android 14 QPR1 mencakup 37 perbaikan dan penyempurnaan untuk ponsel Pixel.

Baca Selengkapnya

Google Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?

1 Desember 2023

Google Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?

Energi geothermal berasal dari panas yang dihasilkan selama pembentukan asli planet ini dan peluruhan radioaktif material.

Baca Selengkapnya

Google Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data

1 Desember 2023

Google Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data

Raksasa Google bekerja sama dengan Fervo membangun proyek listrik geothermal untuk memasok energi yang lebih bersih bagi pusat data Google.

Baca Selengkapnya

Google Selidiki Bug Pembaruan Beberapa Profil Android 14

31 Oktober 2023

Google Selidiki Bug Pembaruan Beberapa Profil Android 14

Google secara resmi mengonfirmasi adanya bug pada pembaruan Android 14. Simak rinciannya.

Baca Selengkapnya

25 Tahun Google, Banyak Pertimbangan Tentukan Tanggal Hari Jadinya

27 September 2023

25 Tahun Google, Banyak Pertimbangan Tentukan Tanggal Hari Jadinya

Pada 27 September 2023, Google berusia 25 tahun, meskipun penentuan ditetapkannya tanggal itu punya kisah panjang.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Lakukan PHK Massal, Ratusan Pekerja Terdampak

16 September 2023

Google Kembali Lakukan PHK Massal, Ratusan Pekerja Terdampak

Google yang berpusat di California, Amerika Serikat itu menolak untuk mengungkapkan detail jumlah orang terkena PHK massal.

Baca Selengkapnya

Android 14 akan Diluncurkan Bersama Google Pixel 8

9 September 2023

Android 14 akan Diluncurkan Bersama Google Pixel 8

Rencana peluncuran Android 14 ini dibocorkan oleh pakar Android Mishaal Rahman.

Baca Selengkapnya

Inilah Neeva, Mesin Pencarian Bikinan Eks Karyawan Google: Lebih Ringan dan Cepat

31 Juli 2023

Inilah Neeva, Mesin Pencarian Bikinan Eks Karyawan Google: Lebih Ringan dan Cepat

Google menjadi produk mesin pencarian teratas. Ada beberapa faktor yang menopangnya. Kini, Neeva hadir untuk menantang dominasi tersebut.

Baca Selengkapnya