Investigasi Rahasia Negara, Jurnalis Turki Ditembak 3 Kali

Sabtu, 7 Mei 2016 07:03 WIB

Vezir Catras berjabat tangan dengan Presiden Tayyip Erdogan usai diberi nasihat di Istanbul, Turki, 26 Desember 2015. Presiden Tayyip Erdogan berjanji untuk membantu menyelesaikan masalah pria itu. Yasin Bulbul/Presidential Press Service Pool via AP

TEMPO.CO, Istanbul - Seorang pria bersenjata menembak wartawan Turki bernama Can Dundar, usai menjalani sidang pengadilan di Istanbul atas tuduhan membocorkan rahasia negara, Jumat 6 Mei 2016.

Wartawan asal Turki itu ditembak sedikitnya tiga kali di luar pengadilan. Untungnya, Dundar berhasil lolos tanpa terluka. Pelaku sendiri langsung diringkus polisi.

Erdem Gul, mantan rekan sekerja Dundar yang juga diadili hari itu, mengatakan penyerang sempat berteriak "pengkhianat" sebelum menembak Dundar.

Dundar adalah mantan editor surat kabar. Ia sedang memberi penjelasan singkat kepada wartawan di luar gedung pengadilan ketika insiden itu terjadi.

Dundar diadili bersama Gul atas serangkaian laporan yang mereka tulis di surat kabar Cumhuriyet. Mereka mengungkapkan bahwa intelijen Turki diduga mengangkut senjata ke Suriah pada awal 2014.

Kedua wartawan menghadapi hukuman penjara seumur hidup jika terbukti bersalah. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sendiri menghadapi kecaman internasional atas tindakannya menyeret dua wartawan ke pengadilan.

Sejumlah wartawan dan aktivis hak asasi manusia di Turki ditahan atau diadili dalam beberapa bulan terakhir akibat protes berkepanjangan atas kepemimpinan Erdogan.

MAYA AYU PUSPITASARI | CNN

Berita terkait

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

26 Oktober 2017

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

Eks Menteri Dalam Negeri Turki, Meral Aksener dirikan partai baru untuk geser Erdogan dari kursi kepresidenan dalam pemilihan presiden mendatang.

Baca Selengkapnya

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

4 Agustus 2017

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

Perubahan besar di tubuh militer Turki ini dilakukan setelah percobaan kudeta yang gagal lebih dari setahun lalu.

Baca Selengkapnya

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

18 Juli 2017

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

Turki memperpanjang masa darurat untuk keempat kalinya

Baca Selengkapnya

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

7 Juli 2017

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

Aparat Turki menangkap Direktur Amnesty International Turki, Idil Eser, atas dugaan memiliki hubungan dengan jaringan Fethullah Gulen

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

7 Juli 2017

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

Presiden Erdogan menyambut baik pernyataan Jokowi dan menekankan pentingnya pencegahan limpahan teroris ISIS ke negara lain.

Baca Selengkapnya

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

19 Juni 2017

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

Turki mengadili 17 orang yang sebagain besar merupakan jurnalis kenamaan karena dituding terlibat dalam kudeta gagal pada Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

16 Juni 2017

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

Erdogan memprotes Amerika Serikat yang dilaporkan mengeluarkan surat penangkapan terhadap Pasmpamres pelaku pemukulan.

Baca Selengkapnya

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

16 Juni 2017

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

AS mengelurkan surat penangkapan terhadap 12 paspampres Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan karena memukuli demonstran di Washington

Baca Selengkapnya

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

3 Juni 2017

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

Diduga memiliki hubungan dengan ulama Fethullah Gulen yang didakwa berada di balik kudeta Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

2 Juni 2017

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

TDV menghabiskan dana sekitar Rp 13 miliar, termasuk untuk pembangunan masjid di tiga kawasan di Kota Ormoc.

Baca Selengkapnya