ISIS Rencanakan Serang Anak-anak Yahudi di Turki

Reporter

Editor

Rabu, 30 Maret 2016 23:00 WIB

Warga Yahudi Ultra-Ortodoks Yahudi mengantre untuk memeriksa apakah daun palem mereka diterima secara ritual untuk perayaan Sukkot di Yerusalem, 24 September 2015. Sukkot diadakan untuk memperingati 40 tahun Israel mengembara di padang pasir. AP/Oded Balilty

TEMPO.CO, Istanbul -Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) merencakanan serangan terhadap anak-anak Yahudi yang ada di Taman Kanak-Kanak, sekolah, dan pusat-pusat kegiatan pemuda di Turki. Informasi tersebut disampaikan oleh media Inggris, Sky News, setelah mengutip keterangan sumber intelijen.

Editor Luar Negeri Sky News, Sam Kelly, mengatakan, informasi itu diperoleh dari mata-mata yan ditangkap pekan lalu dalam sebuah operasi yang dilakukan di Kota Gazientep, Turki.

Belum jelas dari dinas intelijen negara mana yang memberikan informasi kepada madia Inggris tersebut. Kantor berita Reuters belum bisa memverifikasi laporan tersebut, sedangkan pejabat berwenang Turki tidak bersedia memberikan komentar.

"Harus dilakukan langkah-langkah peningkatan pengamanan oleh polisi Turki terhadap komunitas Yahudi di sana," tulis Sky mengutip perkataan sumber intelijen.

Lebih dari 80 orang tewas dalam serangkaian serangan bom bunuh diri tahun ini di Turki, negara anggota Organisasi Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Serangan terakhir yang diakui dilakukan oleh ISIS menewaskan tiga wisatawan Yahudi dan seorang warga Iran di Istanbul pada 19 Maret 2016. Kelompok ini juga mengaku bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri yang menewaskan 35 orang pekan lalu di Belgia.

Israel telah mengeluarkan surat peringaan pelarangan perjalanan pada Senin, 28 Maret 2016. Isi surat itu antara lain mendesak warga Israel yang sedang mengunjungi Turki segera meninggalkan negeri itu karena kemungkinan akan ada serangan susulan.

"Hampir seluruh serangan itu akan menyasar sinagog di Distrik Beyoglu, Istambul, yang memiliki pusat komunitas dan sekolah Yahudi," tulis Sky News.

AL ARABIYA | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

26 Oktober 2017

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

Eks Menteri Dalam Negeri Turki, Meral Aksener dirikan partai baru untuk geser Erdogan dari kursi kepresidenan dalam pemilihan presiden mendatang.

Baca Selengkapnya

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

4 Agustus 2017

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

Perubahan besar di tubuh militer Turki ini dilakukan setelah percobaan kudeta yang gagal lebih dari setahun lalu.

Baca Selengkapnya

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

18 Juli 2017

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

Turki memperpanjang masa darurat untuk keempat kalinya

Baca Selengkapnya

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

7 Juli 2017

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

Aparat Turki menangkap Direktur Amnesty International Turki, Idil Eser, atas dugaan memiliki hubungan dengan jaringan Fethullah Gulen

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

7 Juli 2017

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

Presiden Erdogan menyambut baik pernyataan Jokowi dan menekankan pentingnya pencegahan limpahan teroris ISIS ke negara lain.

Baca Selengkapnya

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

19 Juni 2017

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

Turki mengadili 17 orang yang sebagain besar merupakan jurnalis kenamaan karena dituding terlibat dalam kudeta gagal pada Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

16 Juni 2017

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

Erdogan memprotes Amerika Serikat yang dilaporkan mengeluarkan surat penangkapan terhadap Pasmpamres pelaku pemukulan.

Baca Selengkapnya

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

16 Juni 2017

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

AS mengelurkan surat penangkapan terhadap 12 paspampres Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan karena memukuli demonstran di Washington

Baca Selengkapnya

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

3 Juni 2017

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

Diduga memiliki hubungan dengan ulama Fethullah Gulen yang didakwa berada di balik kudeta Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

2 Juni 2017

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

TDV menghabiskan dana sekitar Rp 13 miliar, termasuk untuk pembangunan masjid di tiga kawasan di Kota Ormoc.

Baca Selengkapnya