ISIS Eksekusi Mati 8 Anggotanya Asal Belanda  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Rabu, 2 Maret 2016 00:12 WIB

Isa Dare, meneriakan Allahu Akbar setelah meledakan empat tahanan militan ISIS di Raqqa, Suriah. dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Maidan - Delapan milisi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) asal Belanda telah dieksekusi di Suriah oleh kelompok ekstremis setelah dituduh mencoba melarikan diri. Menurut Abu Mohammad, seorang aktivis dari kelompok Raqqa is Being Slaughtered Silently (RBSS), mereka dibunuh di Maadan, Provinsi Raqqa.

Menurut RBSS, tiga milisi asal Belanda lainnya ditangkap oleh anggota ISIS Irak yang menuduh mereka mencoba melarikan diri. Kelompok mengatakan seorang tahanan dipukuli sampai mati saat sedang diinterogasi.

Sebagaimana dilansir dari laman Sky, dikatakan konflik antara milisi ISIS asal Belanda dan anggota lain bermula sejak terjadi sengketa di Raqqa bulan lalu yang melibatkan 75 milisi ISIS Belanda dan anggota operasi intelijen ISIS dari Irak.

Pemimpin ISIS di Raqqa mengirim seorang delegasi untuk menyelesaikan sengketa dengan kelompok milisi Belanda, tapi ia justru dibunuh.

Para pemimpin ISIS di Irak kemudian memerintahkan penangkapan semua anggota sel Belanda serta memenjarakan mereka di Tabaqa dan Maadan sebelum eksekusi dilakukan.

Para pejabat Belanda mengatakan sekitar 200 orang dari Belanda, termasuk 50 perempuan, telah bergabung dengan ISIS di Suriah dan Irak.

SKY.COM | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya