Sebuah toilet seharga sekitar setengah miliar rupiah yang dibangun khusus untuk Putri Maha Chakri Sirindhorn dari Thailand dalam kunjungannya ke Ratanakiri, Kamboja. telegraph.co.uk
TEMPO.CO, Ratanakiri - Kamboja membangun toilet khusus atau WC untuk putri Kerajaan Thailand, Maha Chakri Sirindhorn, yang berkunjung ke negara itu. Toilet beratap genteng tersebut memiliki penyejuk ruangan (AC) dan diberi pagar yang terbuat dari perak.
"Toilet itu sangat istimewa. Cocok sebagai toilet seorang putri," Telegraph.co.uk melaporkan pada Selasa, 23 Februari 2016.
Toilet seharga US$ 40 ribu (Rp 536, 4 juta) itu dibangun di Ratanakiri, daerah pedesaan Kamboja. Sang putri berkunjung ke Kamboja untuk membuka sebuah pusat kesehatan masyarakat. Puskesmas itu sumbangan dari keluarga Kerajaan Thailand. Puskesmas yang dibangun tahun lalu menelan biaya US$ 250 ribu atau Rp 3,3 miliar.
Pursat, manajer perusahaan konstruksi semen dan bahan bangunan SCG Thailand, yang bertugas membangun toilet menjelaskan, orang normal tidak dapat menggunakan toilet raja. Toilet yang berdiri megah di tengah kawasan pedesaan itu ternyata tak dikunjungi sang putri pada Rabu pekan lalu. Dengan demikian, kata Pursat, bangunan toilet itu akan diubah menjadi kantor bagi para pejabat lokal.
Gubernur Distrik Ratanakiri, Pak Son, menjelaskan, orang-orang yang tinggal di dekat puskesmas dapat menikmati akses mudah ke layanan kesehatan.
Keberadaan toilet ini pun memicu kontroversi di negara yang sepertiga sekolahnya tidak memiliki fasilitas sanitasi itu. Informasi tersebut merupakan data terbaru dari Departemen Pendidikan Kamboja.
Adapun yang lain mengkritik biaya untuk membangun WC yang mahal. Sebab, uang sebanyak US$ 40 ribu bisa digunakan untuk membangun 160 toilet di tiap sekolah.