Imlek di Singapura, Bisnis Sewa Pacar Meningkat  

Reporter

Rabu, 10 Februari 2016 12:32 WIB

Dua orang penyelam menari bersama naga buatan di KLHS akuarium sebagai bagian dari perayaan Tahun Baru Imlek di Pulau Sentosa, Singapura, (30/1). (AP Photo/Wong Maye-E)

TEMPO.CO, Singaura - Perayaan Imlek atau tahun baru Cina di Singapura disambut meriah. Mayoritas warga setempat merayakannya, tak terkecuali kaum belia di sana. Bagi sebagian muda-mudi di Singapura, Imlek menyisakan gundah hati. Mereka kerap ditanya oleh sanak famili, "Mana pacarmu?"

Untuk yang belum memiliki pacar saat tahun baru, situasi tersebut sangat tidak mengenakkan. Kondisi seperti itu ditangkap oleh lembaga penyedia pacar di Singapura, salah satunya Rent A Gent.

Menurut juru bicara Rent A Gent kepada Vulcan Post, permintaan penyediaan pacar di saat Imlek meningkat hingga 300 persen dibandingkan dengan hari biasa. Pacar yang disediakan oleh lembaga ini bisa untuk kencan, teman di hari-hari biasa, atau dikenalkan kepada sanak famili saat Imlek demi menghentikan pertanyaan, "Kapan kamu punya pacar?" atau "Kapan rencana menikah?".

Lantas, berapa jumlah orang yang mencari pacar saat Imlek? Rent A Gent menjelaskan, jumlahnya mendekati 30 klien. "Kami biasanya menerima lims hingga 10 klien setiap bulan. Namun saat perayaan tahun baru Cina, permintaan pacar meningkat hingga 30 klien," kata juru bicara Rent A Gent tersebut.

"Kami memiliki segmen perempuan muda kelas menengah, tapi banyak pula yang usianya lebih tua, yakni berumur 50 tahun. Mereka umumnya menginginkan pacar intelek, hangat untuk dijadikan teman, enak untuk diajak melakukan berbagai aktivitas, seperti makan atau berolahraga, atau menemani berbagai keperluan."

Apakah Rent A Gent sebuah usaha yang mendatangkan laba? Bisa jadi lembaga ini sudah meraih untung. Ini merupakan bisnis sangat kecil, tapi menarik. Hingga saat ini, Ren A Gent terus-menerus menerima order dari para pemuda lajang. Mereka dikutip bayaran Sin$ 240 atau sekitar Rp 2,3 juta per jam hingga Sin$ 6.500 atau setara dengan Rp 63 juta per hari.

"Usaha ini layak digeluti dan ada pasar yang pasti. Namun yang jelas, bisnis ini sangat menarik dan sama sekali bukan bisnis mainstream," tutur Rent A Gent.




WOMEN.ASIAONE.COM | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Singapura Batasi Penggunaan Mobil Pribadi di Jalan Raya

24 Oktober 2017

Singapura Batasi Penggunaan Mobil Pribadi di Jalan Raya

Singapura terus membatasi jumlah mobil pribadi dan sepeda motor yang melintas di jalan raya.

Baca Selengkapnya

Pengamanan Ketat Apartemen Pribadi Presiden Halimah Yacob Dimulai

15 September 2017

Pengamanan Ketat Apartemen Pribadi Presiden Halimah Yacob Dimulai

Tetangga Halimah Yacob mengaku senang memiliki tetangga seorang Presiden Singapura.

Baca Selengkapnya

Halimah Yacob Dapat Ucapan Selamat dari PM Singapura Lee

13 September 2017

Halimah Yacob Dapat Ucapan Selamat dari PM Singapura Lee

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, melalui akun Facebooknya mengucapkan selamat kepada Halimah Yacob, presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Singapura Deportasi Khatib Jumat Penyebar Kebencian  

5 April 2017

Singapura Deportasi Khatib Jumat Penyebar Kebencian  

Pemerintah Singapura mendeportasi seorang khatib salat Jumat asal India yang menyebarkan kebencian terhadap umat Kristen dan Yahudi saat khotbah.

Baca Selengkapnya

Khatib Jumat Suarakan Permusuhan Didenda dan Minta Maaf

3 April 2017

Khatib Jumat Suarakan Permusuhan Didenda dan Minta Maaf

Khatib Jumat di satu masjid di Singapura, Nalla Mohamed Abdul Jameel bayar denda Rp 38,1 juta dan minta maaf atas kotbahnya menyuarakan permusuhan.

Baca Selengkapnya

Singapura Salip Silicon Valley untuk Kembangkan Bakat Startup

21 Maret 2017

Singapura Salip Silicon Valley untuk Kembangkan Bakat Startup

Singapura menyalip Silicon Valley untuk iklim terbaik bagi pengembangan bakat startup. Ini hasil survei Startup Genome terbaru.

Baca Selengkapnya

Singapura Akan Bangun Pusat Latihan Militer Modern

3 Maret 2017

Singapura Akan Bangun Pusat Latihan Militer Modern

Angkatan Bersenjata Singapura (SAF) akan segera membangun pusat latihan militer modern di dalam negeri guna menunjang kemampuan pertahanan negara itu.

Baca Selengkapnya

Ribuan Ayah di Singapura Ikut Cuti Rawat Anak dan Dibayar

3 Maret 2017

Ribuan Ayah di Singapura Ikut Cuti Rawat Anak dan Dibayar

Sudah 11.300 ayah di Singapura mengajukan diri mengikuti program cuti merawat anak dengan mendapat tunjangan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Dua Warga Bangladesh Ditangkap Saat Berenang Masuk Singapura  

2 Februari 2017

Dua Warga Bangladesh Ditangkap Saat Berenang Masuk Singapura  

Dua pria warga Bangladesh ditangkap setelah berenang memasuki wilayah Singapura.

Baca Selengkapnya

Wow, Bos Hadiahi Semua Karyawannya Liburan ke Maladewa

9 Desember 2016

Wow, Bos Hadiahi Semua Karyawannya Liburan ke Maladewa

Presiden perusahaan Martial Art Evolve menghadiahi semua karyawannya liburan mewah ke Maladewa sebagai ucapan terima kasihnya di akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya