TEMPO.CO, Mexico City - Seorang aktor dan desainer fashion keturunan Sikh India-Amerika dilarang naik pesawat perusahaan Aeromexico dari Mexico City ke New York karena menolak melepas sorbannya.
"Pagi ini di Meksiko City, saya diberi tahu tidak bisa naik pesawat Aeromexico ke NYC (Kota New York) karena sorban saya," kata Waris Ahluwalia dalam akun Instagramnya.
Aktor berjenggot tebal berusia 41 tahun itu mengunggah fotonya memegang pas masuk dan satu lagi di depan konter layanan pelanggan perusahaan Aeromexico.
Ahluwalia, yang juga berprofesi sebagai Kepala Desainer House of Waris, sedang dalam perjalanan menghadiri pekan mode New York.
"Wahai pekan mode NYC, saya mungkin terlewat sikit karena Aeromexico enggan membiarkan saya terbang dengan sorban. Jangan mulai pertunjukan tanpa saya," kata Waris Ahluwalia seperti yang dilansir Guardian pada 9 Februari 2016.
Menanggapi keluhan Ahluwalia, perusahaan penerbangan Meksiko itu menyesalkan tindakan pelanggannya tersebut. Namun ia juga harus mematuhi "aturan federal dalam soal keamanan yang ditetapkan Administrasi Keamanan Transportasi Amerika Serikat untuk meneliti penumpang."
Senin lalu, Ahluwalia tetap berada di Kota Meksiko menunggu penerbangan ke New York dengan maskapai lain.
Sebagai seorang aktor, Ahluwalia muncul di nominasi Oscar lewat film The Grand Budapest Hotel dan serial televisi Amerika, Carrie Diaries. Dia juga menjadi orang Sikh pertama yang dipercaya untuk menjadi model GAP.
Banyak warga di berbagai belahan dunia tidak dapat membedakan penutup kepala yang dipakai Sikh. Sorban Sikh melambangkan kesetaraan dan keadilan.
Kekeliruan itu pernah menyebabkan pemilik SPBU, Balbir Singh Sodhi, terbunuh beberapa hari setelah serangan 9/11 akibat keliru dengan sorban khas warga Asia Barat tersebut. Dan yang terbaru, seorang pria dengan sorban Sikh pernah diusir dari kampanye Donald Trump di Iowa beberapa waktu lalu.
Sikhisme adalah salah satu keyakinan yang termasuk dalam ajaran Hindu. Umat Sikh dapat dikenali melalui namanya, yang kebanyakan diakhiri Singh untuk pria dan Kaur untuk wanita. Sorban adalah tutup kepala wajib bagi setiap pengikut ajaran ini.
Sekitar 20 ribu demonstran menuntut Trump menghormati negara mereka, membatalkan rencana pembangunan tembok di perbatasan kedua negara, serta meminta maaf.
