Linimasa Gempa Taiwan hingga Pukul 14.00 Waktu Tainan

Reporter

Editor

Natalia Santi

Sabtu, 6 Februari 2016 15:10 WIB

Sejumlah petugas penyelamat melakukan pencarian para korban yang masih terjebak dalam reruntuhan bangunan apartemen di Tainan, Taiwan, 6 Februari 2016. AP/Wally Santana

TEMPO.CO, Tainan - Terkait dengan kabar terbaru gempa berkekuatan 6,4 di Tainan, Taiwan. Inilah Linimasa sesuai waktu-setempat.

Pukul 14.00

Badan tanggap darurat Tainan memastikan korban tewas mencapai tujuh orang, termasuk seorang bayi dan balita. Sebelumnya, seorang bayi, seorang anak perempuan, dan dua orang dewasa ditemukan tewas di gedung tinggi. Seorang wanita ditemukan tewas tertimpa menara air. Sedikitnya 230 orang berhasil diselamatkan dari reruntuhan, hampir 380 luka-luka, dan sedikitnya 26 orang masih hilang.

Pukul 12.45

Facebook mengaktifkan fitur "safety check" atau "cek keselamatan" yang memungkinkan pengguna memastikan keselamatan kawan-kawan dan orang-orang yang dicintainya.

CEO Facebook Mark Zuckerberg menyatakan, "Pikiran saya bersama setiap orang di Taiwan dan seluruh komunitas global yang terdampak bencana ini," kata dia dalam posting-nya.

Pukul 11.25

Badan tanggap darurat Tainan menyatakan lima orang tewas dan 155 luka-luka. Situs berita ET Today melaporkan jumlah orang yang dirawat di rumah sakit mencapai 318 orang. Presiden Taiwan Ma Ying-jeou sudah tiba di Tainan, Sabtu pagi, dan memerintahkan seluruh tim penyelamat untuk berusaha sebaik-baiknya.

Pukul 11.15

Cina menawarkan bantuan kepada Taiwan. Menurut kantor hubungan Cina-Taiwan, Cina mengirim surat menawarkan bantuan jika diperlukan dan menyampaikan belasungkawa. Cina menganggap Taiwan adalah bagian dari provinsi mereka.

Pukul 09.15

Pemerintah daerah Tainan melaporkan tiga orang tewas, termasuk bayi berusia 10 hari. Sebanyak 154 dirawat di rumah sakit. Tim penyelamat mengeluarkan 221 orang dari bawah reruntuhan. Kantor berita Taiwan, CNA, memberitakan seorang bayi dan seorang pria berusia 40 tahun dikeluarkan dari apartemen berlantai 14 Wei Guan, dan kemudian dinyatakan tewas. gedung itu didiami 256 orang di 92 unit.

Pukul 08.40

Pemerintah daerah Tainan menyatakan, 221 orang berhasil dikeluarkan dari reruntuhan pascagempa berkekuatan 6,4 skala Richter. Masih banyak yang terperangkap di dalam dua apartemen 16 lantai dan 17 lantai. Pemerintah daerah juga menyatakan 115 orang untuk dilarikan ke rumah sakit. Dua orang menderita serangan jantung.

Pukul 07.47

Kantor berita CNA melaporkan 34 orang dikeluarkan dari apartemen berlantai 16 yang ambruk diguncang gempa berkekuatan 6,4 skala Richter Sabtu dinihari. Tim penyelamat juga mengeluarkan 127 orang dari apartemen 17 lantai Wei Guan Golden Dragon.

Dua orang, satu bayi berusia 10 hari dan pria berusia 40 tahun dalam kondisi kritis. Sebanyak 56 orang dievakuasi dari pasar sayuran. Jumlah korban yang terperangkap belum diketahui. Beberapa gedung lain juga ambruk atau rusak.

Pukul 07.25

Stasiun televisi Taiwan EBC menayangkan tim penyelamat yang menarik keluar para korban. Gempa mengguncang Tainan pada pukul 4 pagi, Sabtu. Pusat gempa terletak 22 mil (36 kilometer) tenggara Yujing, dengan kedalaman 6 mil (10 kilometer).

Tayangan dari udara memperlihatkan gedung-gedung yang ambruk dan traktor-traktor serta tangga di sekitar gedung. Debu beterbangan dari lokasi dengan suara helikopter yang terus meraung. Kerusakan tampak sangat parah, tembok beton dan seluruh lantai ambruk. Militer juga dikerahkan dalam upaya penyelamatan.

ASSOCIATED PRESS | NATALIA SANTI

Berita terkait

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

45 menit lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

12 jam lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

14 jam lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

14 jam lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

1 hari lalu

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

Korban gempa Garut bertahan di rumah mereka yang rawan roboh karena tidak ada tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

2 hari lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

2 hari lalu

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

3 hari lalu

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

3 hari lalu

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

3 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya