Al-Shahab Serang Restoran di Tepi Pantai, 20 Orang Tewas  

Reporter

Sabtu, 23 Januari 2016 15:51 WIB

Warga menggotong jasad seorang warga yang tewas akibat terkena serangan oleh kelompok Al Shabab di sebuah restoran di tepi pantai di Somalia, 22 Januari 2016. Masih belum dapat diketahui pasti, jumlah pelaku serangan tersebut. REUTERS

TEMPO.CO, Mogadishu - Pasukan keamanan Somalia mengakhiri pengepungannya terhadap sebuah restoran di tepi pantai Mogadishu, ibu kota Somalia, yang diserang militan bersenjata Al-Shabab. Dalam operasi tersebut dikabarkan dua puluh orang tewas.

“Pasukan keamanan berhasil mengendalikan situasi tepat sebelum fajar,” kata Kapten Mohamed Hussein di lokasi penyerangan seperti dikutip dari Huffingtonpost, Sabtu, 23 Januari 2016

Namun, 20 orang yang tewas tersebut masih belum diketahui apakah sudah termasuk para anggota kelompok militan Al-Shabab. Kelompok ekstremis ini mengaku bertanggung jawab terhadap penyerangan restoran tersebut dalam siaran radio online pada Kamis kemarin.

Abdulkadir Mohammed Somow, seorang saksi mata, menuturkan ia yang hendak pergi ke luar restoran tiba-tiba mendengar sebuah ledakan besar pada Kamis malam, 21 Januari 2016. “Saya melihat seorang militan menembak membabi buta pada semua orang,” katanya.

Ia pun mengurungkan niat untuk keluar dan memutuskan untuk berlindung di dalam sebuah ruangan di restoran hingga pasukan keamanan berhasil mengevakuasi pengunjung yang terjebak di dalam.

Suara ledakan dan desingan peluru, kata Somow, terdengar tiap pasukan keamanan Somalia menyisir tiap ruangan untuk mengejar militan Al-Shabab yang bersembunyi di restoran.

Hussein, seorang polisi setempat, mengatakan pasukan keamanan mengevakuasi banyak orang yang terjebak di dalam aula restoran. Sebuah pesta berlangsung saat kelompok militan menyerang restoran.

Saksi mata mengatakan orang-orang bersenjata memasuki restoran dari arah pantai sambil berteriak, Allahu Akbar. “Secara acak mereka menembaki orang yang duduk di dekat pantai sebelum memasuki restoran,” kata Ahmed Nur, yang saat kejadian sedang berjalan di bibir pantai.

Pekan lalu, Al-Shabab menyerang pasukan penjaga perdamaian Kenya di darat daya Somalia. Grup yang berafiliasi dengan Al-Qaeda ini disebut telah membunuh seratus orang penduduk Kenya dan merampas senjata serta kendaraan milik militer.

Meski sudah terdorong keluar dari kota-kota di Somalia, kelompok Al-Shabab masih melanjutkan serangan gerilya mereka yang mematikan di seluruh negara Tanduk Afrika. Mereka biasa mengincar pasukan Uni Afrika, petugas pemerintah, dan orang asing.

HUFFINGTONPOST | AHMAD FAIZ

Berita terkait

Pertama Kali Amerika Gunakan Rudal Serang ISIS di Somalia

4 November 2017

Pertama Kali Amerika Gunakan Rudal Serang ISIS di Somalia

Pertama kali Amerika menggunakan rudal untuk menyerang ISIS di satu desa terpencil di Somalia.

Baca Selengkapnya

Sudah 200 Orang Tewas Akibat Bom Meledak di Somalia

16 Oktober 2017

Sudah 200 Orang Tewas Akibat Bom Meledak di Somalia

Jumlah korban tewas akibat ledakan bom di Somalia kini bertambah menjadi 200 orang, sementara seratus lain terluka.

Baca Selengkapnya

85 Orang Tewas Diterjang Bom, Somalia Berkabung 3 Hari

15 Oktober 2017

85 Orang Tewas Diterjang Bom, Somalia Berkabung 3 Hari

Bom meledak di 2 lokasi di Somalia, menewaskan 53 orang dan melukai sedikitnya 60 orang.

Baca Selengkapnya

Warga Somali Sambut Pesawat Mendarat Malam untuk Pertama Kali

27 September 2017

Warga Somali Sambut Pesawat Mendarat Malam untuk Pertama Kali

Warga Somalia gembira menyambut pesawat penumpang mendarat pada malam hari untuk pertama kali.

Baca Selengkapnya

Sambut Ramadan, Pangeran Saudi Kirim Makanan ke Somalia

19 Mei 2017

Sambut Ramadan, Pangeran Saudi Kirim Makanan ke Somalia

Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Nayef bin Abdulaziz, memerintahkan distribusi puluhan ribu keranjang makanan bagi warga Somalia

Baca Selengkapnya

Disangka Milisi Al Shabaab, Menteri Ini Tewas Ditembak Tentara

5 Mei 2017

Disangka Milisi Al Shabaab, Menteri Ini Tewas Ditembak Tentara

entara Somalia menembak Menteri Pekerjaan Sipil Abbas Abdullahi Sheikh Siraji hingga tewas karena disangka sebagai milisi ekstrimis al Shabaab.

Baca Selengkapnya

Presiden Somalia Umumkan Perang Melawan Milisi al-Shabab

7 April 2017

Presiden Somalia Umumkan Perang Melawan Milisi al-Shabab

Presiden Somalia Mohamed Abdullahi Mohamed mengumumkan negaranya dalam zona perang melawan kelompok milisi al-Shabab

Baca Selengkapnya

Kisah Bom Laptop Robek Lambung Pesawat Saat Terbang di Somalia  

2 April 2017

Kisah Bom Laptop Robek Lambung Pesawat Saat Terbang di Somalia  

Ingat bom laptop yang meledak di pesawat Daallo Airlines saat terbang menuju Djibouti dari Mogadishu, Somalia? Begini kisahnya.

Baca Selengkapnya

Setelah Lima Tahun Aman, Perompak Somalia Kembali Beraksi

16 Maret 2017

Setelah Lima Tahun Aman, Perompak Somalia Kembali Beraksi

Setelah lima tahun aman,perompak Somalia kembali bereaksi di perairan negara itu dengan membajar kapal Aris 13 pada Senin, 13 Maret 2017.

Baca Selengkapnya

Bencana Kelaparan, 110 Warga Somalia Tewas dalam 48 Jam

6 Maret 2017

Bencana Kelaparan, 110 Warga Somalia Tewas dalam 48 Jam

Bencana kelaparan di Somalia telah menelan korban jiwa sedikitnya 110 orang dalam kurun waktu 48 jam.

Baca Selengkapnya