Ulah Boko Haram, PBB: Satu Juta Anak Tak Bersekolah

Reporter

Selasa, 22 Desember 2015 17:13 WIB

Anak-anak pengungsi akibat serangan dari militan Boko Haram, belajar bersama di sekolah pengusian, Maikohi di Yola, Adamawa, Nigeria, 13 Januari 2015. REUTERS

TEMPO.CO, Dakar - Kekerasan di timur laut Nigeria dan negara-negara tetangganya yang dilancarkan Boko haram memaksa lebih dari satu juta anak tidak pergi ke sekolah. "Mereka diculik dan direkrut kelompok bersenjata tersebut," ujar Perserikatan Bangsa-bangsa.

Menurut lembaga PBB urusan anak, Unicef, lebih dari 2.000 sekolah di Nigeria, Kamerun, Chad, dan Niger telah ditutup. "Ratusan sekolah lain dijarah, rusak, dan hancur," demikian pernyataan Unicef.

Sementara itu, ratusan sekolah di timur laut Nigeria dibuka kembali dalam beberapa bulan terakhir ini. Meski demikian, Unicef menerangkan, kondisinya tidak aman karena kelompok bersenjata tersebut menebar ketakutan serta melarang guru memasuki kelas dan mencegah orang tua siswa mengirimkan anaknya kembali ke bangku sekolah.

Basis pertahanan Boko Haram hampir semuanya berada di timur laut Nigeria. Tapi kelompok militan ini juga secara intensif berkampanye, membangun kamp, serta melancarkan serangan di negara-negara tetangga, seperti Kamerun, Chad, dan Niger, guna mendirikan kekhalifahan Islam.

"Sekolah telah menjadi target serangan sehingga anak-anak ketakutan kembali ke ruang kelas," kata Manuel Fontaine, Direktur Jenderal Unicef untuk kawasan Afrika Barat dan Tengah. "Namun, semakin lama mereka berada di luar sekolah, risikonya kian besar. Mereka bisa saja diculik dan direkrut kelompok bersenjata tersebut."

NEWSWEEK | CHOIRUL AMINUDDIN




Berita terkait

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

16 Juni 2017

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

Hingga saat ini Nigeria belum menahan tersangka penjualan kurma.

Baca Selengkapnya

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

7 Mei 2017

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

Pada saat penculikan, puluhan orang berhasil menyelamatkan diri, tetapi lebih dari 200 orang lainnya hilang selama dua tahun.

Baca Selengkapnya

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

7 Mei 2017

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

Mereka diculik sejak 2014.

Baca Selengkapnya

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

7 Mei 2017

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

Sebanyak 82 dari 276 siswa perempuan Chibok yang diculik tiga tahun lalu oleh ekstremis Boko Haram di utara Nigeria, dibebaskan.

Baca Selengkapnya

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

6 April 2017

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

Anjing menyerang pelaku bom bunuh diri di pesta pernikahan di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

7 Februari 2017

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

Istri seorang pendeta di Nigeria menjadi pemenang dalam kontes ratu kecantikan negara itu. Selain parasnya menawan, kemampuan intelektualitasnya juga dikagumi.

Baca Selengkapnya

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

1 Februari 2017

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

Seorang anak perempuan Nigeria usia 10 tahun tewas dalam aksi bom bunuh diri di kamp pengungsi yang menghindar dari ancaman milisi Boko Haram.

Baca Selengkapnya

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

30 Januari 2017

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

Perkawinan mubalig Nigeria dengan lebih dari seratus perempuan menghasilkan 203 anak. Mubalig ini dikabarkan meninggal akhir pekan lalu pada usia 93 tahun.

Baca Selengkapnya

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

24 Januari 2017

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

Kelompok teroris di Nigeria menggunakan bayi dalam aksi bom bunuh diri

Baca Selengkapnya

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

20 Januari 2017

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

Polisi Nigeria menahan 2 wartawan diduga terkait pemberitaan tentang hilangnya puluhan tentara dan penyelidikan berbagai aset militer.

Baca Selengkapnya