TEMPO.CO,Moskow - Seorang wanita di Rusia, terpaksa harus kehilangan pekerjaannya karena dia dianggap oleh bosnya terlalu seksi untuk menjadi pegawai.
Wanita yang juga berprofesi sebagai Disk Jockey (DJ) tersebut dipecat setelah bosnya menemukan poster iklan penampilannya pada situs online dengan pakaian yang seronok dan tidak pantas.
Eleonora Verbitskaya adalah honorer di Kantor Administrasi Penegakan Pelanggaran St Petersburg, Rusia. Sesaat sebelum dipecat dia tengah berada dalam proses untuk dipromosikan menjadi pegawai tetap.
Seperti yang dilansir Mirror pada 1 Desember 2015, Eleonora yang memiliki nama panggung DJ Ellis Sexton, terkejut ketika menemukan catatan yang mengatakan bahwa dia dipecat. Dan ketika dia bertanya alasannya, di situ tertulis bahwa bosnya menemukan gambar seronoknya di internet yang diambil untuk mempromosikan karir DJ-nya.
Melalui pengacaranya Eleonora lantas mengajukan keberatannya karena menganggap alasan tersebut tidak cukup kuat untuk memberhentikannya secara sepihak dan tidak pernah tertera sebelumnya dalampoerjanjian kontrak kerja.
Pengacaranya Maxim Youshin mengatakan bahwa kliennya tersebut secara ilegal diberhentikan karena "terlalu seksi." Dia menjelaskan: "Menurut hukum Rusia, dia tidak melakukan sesuatu yang salah. Itu hanya lebih merupakan sesuatu yang berhubungan dengan moral."
Youshin menambahkan bahwa Eleonora tidak pernah berpakaian yang tidak pantas ketika bekerja dan sesi pemotretannya dilakukannya di saat waktu luang atau di hari libur.
