Jelang Pesta Halloween, Asteroid Raksasa Mengintai Bumi

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Sabtu, 31 Oktober 2015 08:15 WIB

Ilustrasi asteroid. planetsave.com

TEMPO.CO, Washington - Para astronom mengatakan saat perayaan Halloween pada Sabtu, 31 Agustus 2015, terdapat asteroid besar yang bergerak melewati bumi. Menurut NASA, asteroid berukuran 400 meter persegi yang disebut "Spooky" bergerak dengan kecepatan sekitar 126 ribu kilometer per jam.

Pada Sabtu tersebut, asteroid berada di titik terdekat dengan Bumi. Asteroid--dikenal sebagai 2015 TB145, tapi dijuluki "Spooky" oleh beberapa astronom--pertama kali terlihat pada 10 Oktober 2015 oleh Panoramic Survey Telescope & Rapid Response System, yang terletak di Gunung Haleakala, Hawaii.

Laman The Weather Network menyatakan, Kamis, 29 Oktober 2015, di titik terdekatnya, asteroid 2015 TB145 berjarak 487 ribu kilometer dari Bumi, tapi edikit lebih jauh dari orbit Bulan. Meski dekat dengan Bumi, NASA dan ESA mengklasifikasikan 2015 TB145 sebagai obyek dekat Bumi yang tak berbahaya.

Bahkan, jika asteroid tersebut lebih dekat ke Bumi, justru akan menguntungkan para ilmuwan untuk meneliti lebih jauh terkait dengan asteroid tersebut. NASA akan mengambil gambar lebih jelas dari asteroid tersebut sehingga lebih mendapatkan rincian yang tepat mengenai ukuran dan bentuknya.

"Jarak lintasnya yang cukup dekat dengan Bumi menyajikan kesempatan ilmiah yang luar biasa untuk mempelajari sifat-sifat fisik benda ini," ujar NASA dalam catatan perencanaan mereka.




THE WEATHER NETWORK | YON DEMA

BERITA MENARIK
Pengebom Mal Alam Sutera Tangerang Terinspirasi ISIS
Begini Sindiran Gerindra Soal Puan Tak Terlihat Repot Soal Asap


Berita terkait

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

4 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

5 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

7 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

8 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

12 jam lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

13 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

14 jam lalu

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

Menikmati keindahan alam di Amerika Serikat dengan road trip merupakan pengalaman yang harus dicoba setidaknya sekali seumur hidup

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

16 jam lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

1 hari lalu

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

Komandan Jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat untuk wilayah Pasifik (USARPAC) kunjungan kerja ke Markas Besar TNI, Jakarta pada 21-23 April 2024

Baca Selengkapnya