ISIS Rilis Brosur Wisata Liburan, Kenyataannya?

Reporter

Kamis, 6 Agustus 2015 05:14 WIB

ISIS memperkenalkan wisata liburan di Irak. mirror.co.uk

TEMPO.CO, Damaskus - Sebuah brosur liburan terbaru menawarkan wisatawan suasana liburan yang ditemani kehangatan sinar matahari, kenyamanan bagi mereka yang ingin berenang, dan kesempatan untuk mencicipi hidangan lokal di sebuah tempat yang eksotis.

Namun, untuk semua kemewahan itu, Anda dikatakan harus melakukan perjalanan ke tanah yang sedang dilanda perang di bawah kendali brutal kelompok militan Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).

"ISIS telah merilis sebuah brosur baru yang menunjukkan gambar seorang pria sedang menyelam di Sungai Tigris di Irak, menikmati berenang di kolam renang yang indah, dan bahkan mengunjungi peternakan lebah dan madu yang mereka hasilkan," tulis Mirror, 5 Agustus 2015.

Mirror menyebut itu sebagai keanehan bahwa bagian dari brosur tidak menampilkan eksekusi berdarah, perbudakan seks, dan penindasan yang telah dilaporkan oleh warga di Irak dan Suriah yang tengah ketakutan.

Kolam renang yang tampak di gambar brosur tersebut dikatakan telah menjadi pengingat yang menakutkan dari video yang dirilis ISIS, yang menunjukkan empat pria ditenggelamkan di kandang sebelum diturunkan ke kolam renang.

Bulan lalu ISIS juga dilaporkan telah mengunggah gambar menggoda dari choccy bar--butik pengantin dan pusat perbelanjaan yang dipercaya menjadi daya tarik bagi milisi Inggris yang hendak bergabung di Mosul, Irak.

Namun tidak dijelaskan secara detail apakah brosur tersebut menyertakan lampiran biaya dan rute perjalanan yang harus ditempuh untuk sampai ke daerah destinasi wisata yang dimaksudkan.

Mereka juga membanggakan hotel berbintang lima, Hotel Niniwe, di Sungai Tigris yang telah dibuka kembali--spesialis tempat pernikahan para anggota ISIS.

MIRROR.CO.UK | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

6 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

25 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

26 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

34 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

35 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

37 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

37 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

37 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

38 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

38 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya