Jurnalis Foto ini Tewas dengan Luka Tembak di Kepala

Reporter

Selasa, 4 Agustus 2015 04:24 WIB

Fotojurnalis Meksiko, Ruben Espinosa yang tewas terbunuh. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO , Jakarta: Seorang jurnalis foto ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di sebuah apartemennya di Mexico City dengan luka tembak di kepala. Dari keterangan kepala Article 19 -grup advokasi kebebasan pers setempat- korban juga ditengarai mengalami penyiksaan sebelum tewas.

Kepala Article 19 Dario Ramirez mengungkapkan wajah Ruben Espinosa menderita luka parah di wajahnya sebelum dibunuh oleh seseorang. Tubuh Espinosa yang tewas ditemukan bersama tiga wanita lain dan seorang pembantu yang juga dihabisi oleh pelaku. Sama seperti Espinosa, keempat orang itu juga dibunuh dengan peluru yang bersarang di kepala. Kekerasan fisik yang serupa juga ditemukan di tubuh mereka semua.

Terkait kasus ini, Ramirez mengkritik keras jaksa penuntut Mexico City Rodolfo Rios Garza yang dinilainya tebang pilih. Rios mengatakan pada Minggu kemarin bahwa penyelidikan sedang dilakukan dalam kasus pembunuhan ini termasuk kemungkinan motif kejahatan terhadap wanita dan perampokan.

Menurut Ramirez penyelidikan seharusnya hanya berpusat pada pekerjaan Espinosa dan ancaman yang ia terima hingga membuatnya meninggalkan rumahnya di negara bagian Veracruz. Ia telah bekerja di sana selama 8 tahun termasuk saat ia bekerja di sebuah majalah berita terkemuka Proceso sebelum kabur ke Mexico City.

Dalam kasus pembunuhan jurnalis, otoritas berwenang Meksiko seringkali menyingkirkan dengan cepat kaitan pekerjaan dengan motif pembunuhan. Hal ini terbukti dengan pernyataan Rios yang menampik keberadaan Espinosa di Mexico City disebabkan oleh keselamatan diri dengan mengatakan korban sedang mencari peluang profesional.

Ramirez beranggapan ada penghinaan dalam mengelaknya penegak hukum untuk menyelidiki kaitan antara motif kejahatan dengan pekerjaan Espinosa atau pun pemindahannya. "Masalahnya, ia sudah dalam kondisi terancam dan setelah sebulan sejak itu ia dibunuh. Ini kebetulan yang tak bisa disanggah dengan kalimat 'berada di tempat dan waktu yang salah'," kata Ramirez.

Article 19 telah melayangkan peringatan pada 15 Juni setelah Espinosa mengadu dirinya dibuntuti, difoto, dan dilecehkan orang tak dikenal di luar rumahnya di Xalapa, ibukota Veracruz.

Veracruz terkenal sebagai tempat yang berbahaya bagi jurnalis di Meksiko. Berdasarkan Comittee to Protect Journalist, sebanyak 11 pewarta tewas dibunuh sejak 2010 dan semuanya terjadi di periode Javier Duarte menjabat sebagai gubernur. Sedangkan kematian Espinosa tercatat sebagai kasus kedua yang terjadi di luar negara bagian itu.
Meksiko memegang reputasi sebagai negara paling berbahaya bagi jurnalis di seluruh Amerika Latin. Berita korupsi dan kejahatan yang jarang terlihat di Meksiko terjadi karena media setempat seringkali dbungkam dengan suap dan intimidasi.

THE GUARDIAN I BINTORO AGUNG S.

Berita terkait

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

27 hari lalu

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

Dewan Pers mengungkap motif penganiayaan oleh 3 anggota TNI AL itu. Korban dipaksa menandatangani 2 surat jika penganiayaan ingin dihentikan.

Baca Selengkapnya

Jurnalis Dianiaya 3 Anggota TNI AL, Dewan Pers Desak Tiga Hal

27 hari lalu

Jurnalis Dianiaya 3 Anggota TNI AL, Dewan Pers Desak Tiga Hal

"Dewan Pers akan memantau betul peristiwa ini, memastikan proses hukumnya berjalan, dan memastikan korban dalam perlindungan," ujar Arif Zulkifli.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI Diduga Siksa Jurnalis di Halmahera Selatan, KontraS: Tak Manusiawi

28 hari lalu

Anggota TNI Diduga Siksa Jurnalis di Halmahera Selatan, KontraS: Tak Manusiawi

Danlanal Ternate meminta maaf atas insiden kekerasan terhadap wartawan yang terjadi di Bacan, Halmahera Selatan.

Baca Selengkapnya

AJI Kecam Penyerangan Wartawan dengan Air Keras di Bangka Belitung

27 November 2023

AJI Kecam Penyerangan Wartawan dengan Air Keras di Bangka Belitung

AJI mendesak kepolisian untuk segera mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku

Baca Selengkapnya

Kekerasan Jurnalis saat Kericuhan di Dago Elos, Polisi Bandung Bungkam

17 Agustus 2023

Kekerasan Jurnalis saat Kericuhan di Dago Elos, Polisi Bandung Bungkam

Dua jurnalis mendapat kekerasan saat meliput di Dago Elos. Dipukul di bagian pundak, perut, paha, tangan, rambut dijambak, dan kepala dipentung.

Baca Selengkapnya

Wartawan Diserang saat Liput Diskusi tentang Golkar, Dewan Pers Dampingi Pelaporan ke Polisi

29 Juli 2023

Wartawan Diserang saat Liput Diskusi tentang Golkar, Dewan Pers Dampingi Pelaporan ke Polisi

Sejumlah wartawan diserang saat meliput diskusi tentang Partai Golkar di Restoran Pulau Dua, Senayan

Baca Selengkapnya

Polda Metro Terima Laporan Dugaan Penganiayaan Jurnalis di Acara Diskusi soal Golkar

27 Juli 2023

Polda Metro Terima Laporan Dugaan Penganiayaan Jurnalis di Acara Diskusi soal Golkar

Sejumlah jurnalis diserang saat meliput diskusi tentang Partai Golkar

Baca Selengkapnya

Jurnalis Diserang saat Diskusi tentang Golkar, AJI Jakarta Desak Polisi Tangkap Pelaku

27 Juli 2023

Jurnalis Diserang saat Diskusi tentang Golkar, AJI Jakarta Desak Polisi Tangkap Pelaku

Sejumlah jurnalis menjadi korban penyerangan saat meliput diskusi Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) di Restoran Pulau Dua, Senayan

Baca Selengkapnya

Baru Dieksekusi ke Rutan, 2 Polisi Penganiaya Jurnalis Tempo Dibawa Lagi ke Mapolda Jatim

6 Juni 2023

Baru Dieksekusi ke Rutan, 2 Polisi Penganiaya Jurnalis Tempo Dibawa Lagi ke Mapolda Jatim

Pemindahan dua tahanan penganiaya jurnalis Tempo ini dikhawatirkan sebagai upaya mengulur masa penahanan.

Baca Selengkapnya

Laporan Yayasan Tifa: Kekerasan terhadap Jurnalis di Level Mengkhawatirkan

21 Mei 2023

Laporan Yayasan Tifa: Kekerasan terhadap Jurnalis di Level Mengkhawatirkan

Jumlah kasus kekerasan terhadap jurnalis per tahun masih di atas 40 kasus.

Baca Selengkapnya