Dikira Tali Pusar, Organ Vital Bayi Dipotong Calon Dokter  

Reporter

Rabu, 15 Juli 2015 06:47 WIB

Ilustrasi Bayi menangis. TEMPO/Aditia noviansyah

TEMPO.CO, Cohuila - Sebuah kejadian mengerikan sekaligus mengharukan terjadi di sebuah rumah sakit di Meksiko pada saat seorang ibu baru melahirkan seorang bayi laki-laki. Awalnya beberapa dokter berusaha mencoba untuk menyembunyikan kejadian sebenarnya dari orang tua bayi dengan memberitahu bahwa anak mereka telah menderita kecelakaan kecil.

Tapi ayah bayi yang baru lahir itu curiga setelah mereka ditolak untuk melihat bayinya selama lebih dari dua jam setelah istrinya melahirkan. Demikian berita yang muat di laman Daily Star pada Selasa, 14 Juli 2015.


Baca juga:
Heboh Pohon Uang, Duit Rp 2,6 M Mendadak Jatuh Bak Daun!
Majikan Tergoda Rayuan Pembantu, Rp 51 Juta Raib

Setelah berusaha mencari tahu penyebab kejanggalan itu, orang tua bayi itu mengetahui bahwa seorang mahasiswa kedokteran yang sedang melakukan praktek di rumah sakit itu secara tidak sengaja memotong penis anaknya. Sebuah operasi yang dilakukan para ahli bedah untuk menjahit dan menyambung itu ternyata menimbulkan tiga luka baru di tubuh anak itu.

"Ketika anak saya lahir dan mereka memotong tali pusarnya mereka melukai penisnya," kata Diego Rangel Izaguirre dalam keadaan marah. "Dan sayangnya ketika ahli bedah mulai menjahit itu, dia membuat dua luka baru lainnya, hampir dua sentimeter dalamnya."

Sementara ibu bayi Zulem Contreras menyesali kejadian itu dan mengeluhkan profesionalisme rumah sakit yang merawatnya. "Ini seharusnya tidak terjadi, (maha)siswa seharusnya tidak merawatnya," katanya.

Pasangan ini, dilansir Daily Star, telah membuat pengaduan resmi, tetapi para pejabat di rumah sakit di Coahuila, Meksiko, mengklaim bahwa bayi tersebut lahir dalam keadaan sehat dan bahwa operasi itu bukan hal yang besar dan berdasarkan persetujuan orang tua.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada kabar seputar kondisi bayi tersebut dan upaya hukum yang dilakukan terhadap pihak rumah sakit serta mahasiswa kedokteran yang diduga melakukan mal-praktek.

DAILY STAR | MECHOS DE LAROCHA


Baca juga:
Beginilah Saat Vitalia Sesha Ditangkap di Ruang Karaoke
Ini Penyebab Hujan Es di Papua Bisa Tewaskan 11 Orang


Advertising
Advertising

Berita terkait

Bunuh 11 Wanita, Pria Meksiko Dihukum 430 Tahun Penjara

11 Oktober 2017

Bunuh 11 Wanita, Pria Meksiko Dihukum 430 Tahun Penjara

Pria Meksiko dijatuhi hukuman 430 tahun penjara setelah terbukti membunuh 11 gadis yang dipaksa melakukan prostitusi dan menjual narkoba.

Baca Selengkapnya

Demi Nelayan, Wali Kota Meksiko Ini Rela Nikahi Buaya

2 Juli 2017

Demi Nelayan, Wali Kota Meksiko Ini Rela Nikahi Buaya

Wali Kota San Pedro di Meksiko membuat sensasi karena menikahi seekor buaya perempuan

Baca Selengkapnya

Gudang Kembang Api Meledak di Meksiko, 11 Anak Tewas

11 Mei 2017

Gudang Kembang Api Meledak di Meksiko, 11 Anak Tewas

Ledakan di gudang kembang api kembali terjadi di Meksiko, yang menewaskan 14 orang, 11 di antaranya anak-anak.

Baca Selengkapnya

20 Tahun Tak Juara, Klub Sepak Bola Ini Sewa Penyihir

23 April 2017

20 Tahun Tak Juara, Klub Sepak Bola Ini Sewa Penyihir

Pendukung klub sepak bola di Meksiko menyewa penyihir setelah tak memenangkan pertandingan satupun sejak 20 tahun lalu. Dan hasilnya...

Baca Selengkapnya

Pakai Tarif Perdagangan, Meksiko Balas Arogansi Donald Trump

27 Februari 2017

Pakai Tarif Perdagangan, Meksiko Balas Arogansi Donald Trump

Meksiko akan membalas kebijakan AS dengan mengenakan tarif perdagangan terhadap berbagai produk AS.

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Anti-Trump Terbesar Digelar di Meksiko  

13 Februari 2017

Unjuk Rasa Anti-Trump Terbesar Digelar di Meksiko  

Sekitar 20 ribu demonstran menuntut Trump menghormati negara mereka, membatalkan rencana pembangunan tembok di perbatasan kedua negara, serta meminta maaf.

Baca Selengkapnya

Corruptour, Gebrakan Aktivis Meksiko Memberangus Korupsi

9 Februari 2017

Corruptour, Gebrakan Aktivis Meksiko Memberangus Korupsi

Aktivis antikorupsi Meksiko membuat gebrakan dalam membasmi korupsi dengan kegiatan yang dinamai Corrupttour.

Baca Selengkapnya

Perkenalkan, Presiden Meksiko Nieto Penantang Donald Trump

26 Januari 2017

Perkenalkan, Presiden Meksiko Nieto Penantang Donald Trump

Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto sering muncul di media massa terkait kebijakan Donald Trump membangun tembok di perbatasan. Berikut profil Nieto.

Baca Selengkapnya

Presiden Nieto: Meksiko Tidak Akan Bayar Biaya Bangun Tembok

26 Januari 2017

Presiden Nieto: Meksiko Tidak Akan Bayar Biaya Bangun Tembok

Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto menegaskan negaranya tidak akan membayar biaya pembangunan tembok di perbatasan AS-Meksiko.

Baca Selengkapnya

Tujuh Mayat Korban Mutilasi Ditemukan di Taksi di Meksiko

23 Januari 2017

Tujuh Mayat Korban Mutilasi Ditemukan di Taksi di Meksiko

Tujuh mayat korban mutilasi ditemukan dalam taksi di kawasan pantai di Meksiko.

Baca Selengkapnya