Wow, Novel Pramoedya Jadi Bahan Kuliah di London  

Reporter

Minggu, 5 Juli 2015 03:59 WIB

goenawanmohamad.com

TEMPO.CO, Jakarta - Novel karya sastrawan Indonesia, Pramoedya Ananta Toer, yang pernah dicekal pada masa Orde Baru, menjadi salah satu materi mata kuliah sastra bandingan di Queen Mary University of London, Inggris.

"Pengajarnya Profesor Angus Nicholls, dosen senior di bidang sastra Jerman di Universitas Queen Mary London," kata dosen Fakultas Sastra Universitas Dr Soetomo (Unitomo), Surabaya, Kusuma Wijaya, di Surabaya, Sabtu, 4 Juli 2015.

Kusuma menjelaskan, Angus Nicholls menyampaikan ketertarikannya terhadap karya sastra Pramoedya Ananta Toer itu saat mengunjungi Unitomo. Kala itu Nicholls menjadi pembicara dalam seminar sastra yang diselenggarakan Fakultas Sastra Unitomo pada 30 Juni 2015.

"Profesor Angus saat ini menjabat Ketua Jurusan Sastra Bandingan dan Budaya di Queen Mary University of London. Dia menyebut novel Pram berjudul Bumi Manusia sebagai salah satu materi kuliahnya," ucap Kusuma.

Dalam kunjungannya ke Unitomo, Nicholls juga mengungkapkan alsan Bumi Manusia dijadikan salah satu materi kuliah sastra bandingan di jurusannya. Yakni novel karya Pramoedya itu memiliki persamaan bentuk pengembangan alur cerita dengan novel-novel karya penulis Eropa.

Penulis Eropa yang dimaksudnya antara lain Goethe dengan Wilhelm Meister's Apprenticeship, Charles Dickens (Great Expectation), dan Charlotte Bronte (Jane Eyre). Kusuma menjelaskan, dalam mazhab Prancis, sastra bandingan adalah pencarian pengaruh sebuah karya terhadap karya yang lain. Sedangkan dalam mazhab Amerika, ilmu itu membandingkan dua karya yang dikaitkan dengan ilmu sosiologi, agama, filsafat, dan ilmu lain.

Nicholls berpendapat, kata Kusuma, novel Pramoedya dan novel-novel karya penulis Eropa itu sama-sama berbentuk Bildungsroman, yakni bentuk literatur abad ke-19 yang berfokus pada perkembangan moral dan psikologis tokoh utama.

"Para mahasiswa di Queen Mary University menggandrungi Bumi Manusia-nya Pram yang sarat dengan realisme sosial dan kritik terhadap ide-ide kolonial yang disuarakan Nyai Ontosoroh, salah satu tokoh utama dalam novel Pram itu. Sedangkan Minke, tokoh lain dalam novel tersebut, merepresentasikan ide-ide Eropa," kata Kusuma, mengutip pernyataan Nicholls.

Bumi Manusia menceritakan kehidupan pribumi bernama Minke serta Nyai Ontosoroh--yang menikah dengan orang Belanda--serta Annelies, putri Nyai Ontosoroh. Bumi Manusia adalah buku pertama Tetralogi Buru. Buku itu diterbitkan pada 1980 dan dilarang Kejaksaan Agung pada 1981.



ANTARA


Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya