TEMPO.CO, Berkeley - Lima pelajar asal Irlandia dan seorang berkebangsaan Amerika Serikat tewas akibat ambruknya balkon lantai 5 apartemen Library Gardens di Berkeley, California, Amerika Serikat. Peristiwa terjadi saat para korban tengah merayakan pesta ulang tahun ke-21 teman mereka.
Lima warga Irlandia yang tewas adalah Olivia Burke, Eoghan Culligan, Niccolai Schuster, Lorcan Miller, dan Eimear Walsh. Sedangkan seorang korban lain adalah warga Amerika keturunan Irlandia, Ashley Donohoe. Semua korban berusia sekitar 20-22 tahun.
"Saat kejadian diperkirakan ada 12-14 orang yang berada di balkon," ujar Konsulat Irlandia di San Francisco, yang ditulis situs Dailymail, Rabu, 17 Juni 2015.
Satu jam sebelum kejadian, seorang penghuni apartemen menelepon polisi karena terganggu dengan berisiknya suara musik. Namun polisi tidak juga datang. Kemudian, pada pukul 00.40, terdengar suara teriakan. 911 menerima laporan ihwal teriakan tersebut, kemudian meneruskannya ke polisi.
Saat polisi datang, Burke, Miller, Walsh, dan Donohoe sudah ditemukan tidak bernyawa di antara reruntuhan balkon. Schuster dan Culligan meninggal di rumah sakit. Sedangkan tujuh orang lain cedera serius.
Polisi kesulitan memastikan penyebab ambruknya balkon. Saksi mata juga mengatakan tidak mengetahui pasti apa yang dilakukan para anak muda tersebut saat kejadian. "Kami masih mengumpulkan informasi dari para saksi," kata polisi yang berjaga di sekitar lokasi kejadian.
Struktur bangunan apartemen juga masih diperiksa untuk keperluan investigasi. Library Gardens berlokasi tak jauh dari University of Berkeley. Apartemen ini menawarkan 1-2 kamar tidur. Harga sewa per bulannya mulai US$ 4.000 atau Rp 53 juta.
Presiden Irlandia Michael D. Higgins menyampaikan ucapan dukacita bagi keluarga korban. "Saya sudah mendengar tragedi itu dan merasa sangat sedih. Turut berduka bagi para keluarga dan orang terkasih yang ditinggalkan," tutur Higgins.