Dituduh Mata-mata, Burung Merpati Ini Resmi Ditahan Polisi  

Reporter

Senin, 1 Juni 2015 07:30 WIB

Sebuah kamera kecil yang dipasang di badan burung merpati ini adalah salah satu alat mata-mata Jerman yang dipamerkan di "Top Secret" Spy Museum di Oberhausen, Jerman (10/7). Museum ini memamerkan alat-alat spionase dari masa lalu. REUTERS/Ina Fassbende

TEMPO.CO, New Delhi - Seekor burung merpati ditahan kepolisian India karena dicurigai menjadi alat spionase Pakistan.

Seperti dilansir Metro pada Sabtu, 30 Mei 2015, merpati tersebut dibawa ke kantor polisi setelah ditemukan oleh anak berusia 14 tahun.

Anak itu menemukannya di Desa Manwal, sekitar 4 kilometer dari wilayah perbatasan India dengan Pakistan. Dia melihat ada pesan aneh yang terdapat pada kaki burung tersebut, lalu membawanya ke polisi.

Polisi langsung memeriksa unggas yang biasanya bertugas mengantar pesan tersebut dan menemukan sebuah catatan yang ditulis dalam bahasa Urdu dan terdapat nomor telepon dengan kode wilayah Pakistan.

Polisi juga melakukan pemeriksaan menggunakan sinar-X untuk mencari informasi lebih lanjut. Namun, setelah melakukan pemeriksaan, polisi tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan.

Walau demikian, merpati tersebut tetap ditahan dan dijaga dengan sistem keamanan tingkat tinggi yang dilengkapi dengan persenjataan militer.

Inspektur Rakesh Kaushal, polisi yang bertanggung jawab atas penangkapan merpati itu, menjelaskan bahwa untuk sementara tidak ditemukan bukti bahwa burung tersebut adalah mata-mata. Tapi dia mengakui polisi masih curiga dan telah memutuskan tetap menahan burung tersebut.

"Tidak ada sesuatu yang buruk yang telah ditemukan, tapi burung tersebut tetap menjadi tahanan kami. Terlihatnya burung dari Pakistan di sini adalah peristiwa yang langka. Kami telah menangkap beberapa mata-mata di sini. Daerah ini sensitif, mengingat kedekatannya dengan Jammu, tempat infiltrasi sangat umum terjadi," katanya.

Pihak keamanan India semakin meningkatkan kewaspadaan setelah biro intelijen India mengeluarkan peringatan terhadap kepolisian Punjab agar waspada terhadap mujahidin India dan teroris Pakistan di daerah Jammu dan Pathankot.

METRO | YON DEMA

Berita terkait

Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

15 September 2017

Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

Pemuda India bernama Varun Gulati dari Noida dikeroyok 4 pemuda setelah dia erbahasa Inggris dengan temannya.

Baca Selengkapnya

Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

31 Agustus 2017

Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

Lembaga Survei Arkeologi Agra, India di hadapan pengadilan menyatakan, Taj Mahal merupakan makam megah Muslim, bukan kuil Hindu.

Baca Selengkapnya

Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

27 Agustus 2017

Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

Remaja India dan bayi perempuannya kemudian dibawa warga sekitar ke puskesmas

Baca Selengkapnya

Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

24 Agustus 2017

Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

Seekor kambing mirip manusia telah mengejutkan penduduk desa di India

Baca Selengkapnya

Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

22 Agustus 2017

Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

Pria ini tewas ditikam kekasihnya setelah cekcok membahas siapa yang harus memasak untuk makan malam.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

20 Agustus 2017

Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

Sedikitnya 23 orang tewas dan 64 korban lainnya luka-luka setelah kereta api cepat Utkal Express terlempar dari rel di Uttar Pradesh, India.

Baca Selengkapnya

Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

19 Agustus 2017

Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

Selama sebulan, pewaris usaha berlian di India ini harus bekerja sebagai buruh dengan modal hanya Rp 100 ribu.

Baca Selengkapnya

Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

16 Agustus 2017

Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

Ankan Dey dari India ditemukan keluarganya tewas di kamar mandi di rumah orang tuanya karena diduga terpengaruh game online.

Baca Selengkapnya

Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

15 Agustus 2017

Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

Kanya Devi, perempuan India ini disiksa, dicambuk, dipaksa makan tinja hingga harus tidur di atas bara api hingga tewas sehari kemudian

Baca Selengkapnya

Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

14 Agustus 2017

Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

Kematian akibat kelalaian medis bukan hal baru di India, tetapi kematian puluhan anak dalam waktu kurang dari sepekan sesuatu yang luar biasa

Baca Selengkapnya