Gas Bocor di India, 1 Tewas, 200 Luka Berat

Reporter

Editor

Sabtu, 3 September 2005 17:20 WIB

TEMPO Interaktif, Bhubaneswar:Seorang warga tewas dan 200 lainnya dalam perawatan karena masalah pernafasan, setelah gas klorin dari sebuah instalasi air bocor di bagian timur India. Kebocoran itu diketahui setelah dideteksi di kota Sambalpur, 300 km di sebelah barat Bhubaneswar, Jumat dini hari. "Situasi sudah dapat ditangani. Kebocoran sudah diketahui dan ditambal oleh para ahli. Warga tidak perlu panik lagi," kata Raghunath Pradhan, pejabat di distrik Sambalpur.Kebanyakan dari 200 orang korban mengalami masalah pernafasan, iritasi pada mata dan hidung. Kondisi 56 orang diantaranya dinyatakan oleh dokter setempat cukup serius."Syukurlah hujan turun sehingga menurunkan konsentrasi gas klorin yang bocor di udara. Jika tidak, akan ada lebih banyak masalah yang ditimbulkan," kata Debashish Dash.Tahun 1984, India pernah mengalami hal serupa. Gas metil isosianat dari instalasi milik perusahaan Union Carbide bocor di Bhopal, India Tengah. Akibatnya hampir 3800 orang penduduk tewas dan ribuan lainnya cacat. Ami Afriatni/AFP

Berita terkait

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

7 menit lalu

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

Partai Golkar menerapkan aturan ketat bagi para kandidat yang akan diusung sebagai calon kepala daerah dalam kontestasi Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

12 menit lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

15 menit lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

25 Rekomendasi Film dan Serial Terbaru Netflix Tayang Mulai Mei 2024

27 menit lalu

25 Rekomendasi Film dan Serial Terbaru Netflix Tayang Mulai Mei 2024

25 daftar film dan serial terbaru Netflix yang tayang sepanjang Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

29 menit lalu

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

PPP mencabut dalil dalam permohonan sengketa pileg soal perpindahan ribuan suara mereka ke PAN dan Gerindra. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

31 menit lalu

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

TPNPB-OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan seorang polisi Bripda Oktovianus Buara di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Huawei Pura 70 dan 70 Pro Disebut akan Rilis Global di Malaysia

35 menit lalu

Huawei Pura 70 dan 70 Pro Disebut akan Rilis Global di Malaysia

Meskipun Huawei belum secara resmi mengumumkan peluncuran global seri Pura 70, daftar SIRIM menunjukkan rilisnya dalam waktu dekat di Malaysia.

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

41 menit lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Jadwal Live Proliga 2024 Pekan Kedua, 2-5 Mei: Semarang Siap Jadi Tuan Rumah, Ini Harga Tiketnya

41 menit lalu

Jadwal Live Proliga 2024 Pekan Kedua, 2-5 Mei: Semarang Siap Jadi Tuan Rumah, Ini Harga Tiketnya

GOR Jatidiri, Semarang, telah siap menjadi tuan rumah pekan kedua PLN Mobile Proliga 2024 yang berlangsung pada 2-5 Mei.

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

42 menit lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya