Rombongan ibu-ibu menyaksikan perayaan puncak Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia-Afrika (KAA) melalui layar TV lebar di Taman Film, Bandung, Jawa Barat. Jumat 24 April 2015. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
TEMPO.CO, Bandung- Nonton bareng Peringatan ke-60 Konferensi Asia-Afrika (KAA) di Bandung yang digelar oleh Pemerintah Kota setempat sepi pengunjung. Hanya terlihat puluhan pengunjung pada taman yang mampu menampung sekitar 300 orang itu.
"Saya ke sini untuk mengasuh cucu yang sedang libur," kata Yesa, 51 tahun, warga Jalan Tamansari Barat, saat ditemui Tempo di Taman Film Bandung, Jalan Kebon Bibit, Bandung, Jumat, 24 April 2015.
Presiden Joko Widodo melalui Wali Kota Bandung Ridwan Kamil memang meliburkan aktivitas bekerja dan sekolah pada hari ini. Sejak pagi, sebagian siswa sekolah menyambut para kepala negara KAA, dan sebagiannya lagi memilih libur.
Yesa mengaku mengetahui acara ini dari informasi yang disebarkan akun Facebook pribadi Ridwan Kamil. Melalui akun itu, Emil, sapaan Ridwan Kamil, mengatakan sudah menggelar nonton bareng agar warga Bandung tak kerepotan menyaksikan KAA.
Menurut Yesa, menonton KAA di taman film lebih asyik dibandingkan menonton di rumah. "Seenggaknya saya bisa menonton sambil mengobrol dengan banyak orang," ujar dia.
Dia mengatakan, KAA ke-60 berbeda dengan KAA sebelumnya. Menurut dia, KAA tahun ini lebih ramai karena dilengkapi dengan rangkaian acara yang menarik seperti karnaval budaya.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menggelar acara ini untuk membendung keinginan warga Bandung menonton langsung kunjungan para kepala negara Asia-Afrika. "Karena alasan keamanan, dan mengurangi kemacetan, sebaiknya warga menonton di satu titik," kata Ridwan, kemarin.
Taman ini selalu penuh saat Persib Bandung berlaga. Lokasi ini merupakan antisipasi para Bobotoh jika tak kebagian tiket stadion. Taman ini pun sering dipakai Pemkot Bandung untuk menggelar acara yang berkaitan dengan perfilman.
