Kelompok teror asal Afrika, Boko Haram, mengeksekusi dua orang tahanan. Entah terinspirasi atau ingin meniru, kelompok Boko Haram mengeksekusi tahanan, dengan cara dan gaya seperti kelompok teror ISIS. Mereka merekam, dan menyebarkannya di internet. Nigeria, 2 Maret 2015. Dailymail.co.uk
TEMPO.CO, Damasak - Pasukan Chad dan Niger berhasil mengambil alih dua kota di sebelah timur laut Nigeria setelah terjadi perang berdarah yang menyebabkan 200 anggota milisi Boko Haram tewas.
Menurut sumber keamanan Chad, anggota Boko Haram kabur meninggalkan Kota Malam Fatouri dan Damasak, dekat perbatasan Niger, sejak November 2014. "Sepuluh tentara Chad tewas dalam serangan pada Ahad, 8 Maret 2015," kata sumber itu kepada kantor berita AFP.
Dia menambahkan, adu senjata juga menyebabkan 30 tentara Nigeria dan Chad cedera sehari setelah ribuan bala tentara melintasi perbatasan guna mengambil alih kawasan tersebut dari Boko Haram.
Seorang sumber medis di Diffa, ibu kota Niger, di perbatasan jantung pertahanan di timur laut Nigeria, mengatakan sebanyak 30 anggota militer mengalami luka-luka. Mereka kini sedang berada dalam perawatan di rumah sakit.
"Kami menendang musuh keluar dari daerah ini, dan mereka saat ini berada dalam kekuasaan kami," kata sumber militer Niger kepada kantor berita Reuters.
Damasak, kota terjauh di wilayah Nigeria, berjarak sekitar 10 kilometer sebelah selatan perbatasan Niger, merupakan tempat berkumpulnya pasukan Niger dan Chad dalam beberapa pekan ini. Kota ini dijadikan markas operasi militer.
Serangan yang dilakukan pasukan Niger di wilayah Nigeria terhadap kelompok militan merupakan gempuran terhadap wilayah perbatasan negeri itu. Kini daerah yang berhasil direbut dipertahankan mati-matian oleh tentara Niger.
Sementara itu, Chad membantu melalui serangan udara. Jet tempur mereka merangsek puluhan kilometer ke dalam wilayah Nigeria melalui perbatasan Kamerun untuk memenangi pertempuran.
Istri seorang pendeta di Nigeria menjadi pemenang dalam kontes ratu kecantikan negara itu. Selain parasnya menawan, kemampuan intelektualitasnya juga dikagumi.
Perkawinan mubalig Nigeria dengan lebih dari seratus perempuan menghasilkan 203 anak. Mubalig ini dikabarkan meninggal akhir pekan lalu pada usia 93 tahun.