Condoleezza Rice Wanita Paling Berpengaruh di Dunia

Reporter

Editor

Jumat, 29 Juli 2005 10:40 WIB

TEMPO Interaktif, New York:Majalah Forbes menempatkan Menteri Luar Negeri Ameriksa Serikat Condoleezza Rice sebagai wanita paling berkuasa di dunia. Hal itu mengalahkan Presiden George Bush, selebritas, dan para eksekutif puncak perusahaan dunia. Elizabeth MacDonald, Editor Senior majalah itu mengungkapkan, sosok Rice telah menyegarkan kembali peran menteri luar negeri dengan aktivitas diplomasi yang belum pernah dilihat sebelumnya. Sementara itu, mantan Presiden Indonesia Megawati Sukarnoputri yang pada tahun lalu berhasil masuk sepuluh besar, dengan menempati posisi ke delapan, kali ini tersingkir sama sekali dari daftar 100 wanita berpengaruh versi Forbes. Hal ini terkait dengan kegagalannya mempertahankan dirinya sebagai Presiden pada Pemilu Presiden 2004. Nasib serupa dialami Sonia Ghandi dari India, meski pada tahun sebelumnya ia menempati posisi ke tiga. Sedangkan Presiden Filipina Gloria Arroyo menempati posisi ke empat, setelah Perdana Menteri Ukrania Yulia Tymoshenko. Sementara itu, ratu talk show Amerika, Oprah Winfrey yang pada bulan lalu dinobatkan sebagai selebritas paling berpengaruh oleh majalah yang sama, menempati posisi ke sembilan. Padahal pada tahun lalu dia hanya menempati urutan ke 62. Untuk posisi ke sepuluh, Forbes menempatkan Melinda Gates, isteri pendiri Microsoft, Bill Gates. Melinda bersama Bill adalah pendiri Gates Foundation. AFP

Berita terkait

Magang Investigasi Tempo Dimulai Bulan Ini  

17 Januari 2017

Magang Investigasi Tempo Dimulai Bulan Ini  

Para peserta akan mengikuti proses magang selama sebulan.

Baca Selengkapnya

Tempo 45 Tahun, Goenawan Mohamad: Ini Produk Organisasi

7 Maret 2016

Tempo 45 Tahun, Goenawan Mohamad: Ini Produk Organisasi

Tempo bisa tumbuh dan berkembang berkat kritik.

Baca Selengkapnya

Ini Daftar Pemenang Mewarnai #Tempo45Tahun  

31 Januari 2016

Ini Daftar Pemenang Mewarnai #Tempo45Tahun  

Setelah melihat dan memperhatikan puluhan karya yang masuk, redaksi telah memilih sepuluh karya yang paling menarik.

Baca Selengkapnya

Sempat Ditinggalkan, Kedai Tempo Dibuka Kembali

10 Januari 2016

Sempat Ditinggalkan, Kedai Tempo Dibuka Kembali

Kedai Tempo didirikan tak lama setelah pembredelan Tempo pada 1982. Sempat tak dirawat, Goenawan Mohamad dan kawan-kawan membukanya kembali.

Baca Selengkapnya

Tempo Raih Penghargaan Sampul Terbaik

24 April 2014

Tempo Raih Penghargaan Sampul Terbaik

Ini bukan pertama kali Tempo mendapatkan penghargaan.

Baca Selengkapnya

Ahok: Banyak Politikus Pura-pura Tak Tahu

31 Oktober 2013

Ahok: Banyak Politikus Pura-pura Tak Tahu

Ahok meminta anak muda yang jujur masuk dunia politik. Kalau tidak, maka kursi mereka akan diisi orang tak jujur.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UIN Juara Esay 'Menjadi Indonesia'  

30 Oktober 2013

Mahasiswa UIN Juara Esay 'Menjadi Indonesia'  

Esay yang membahas tentang pentingnya riset dalam kemajuan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tempo Gelar Malam Puncak 'Menjadi Indonesia'  

30 Oktober 2013

Tempo Gelar Malam Puncak 'Menjadi Indonesia'  

Ada 25 anak dari latar belakang berbeda.

Baca Selengkapnya

Tempo Raih Penghargaan Sampul Terbaik Se-Asia  

16 September 2013

Tempo Raih Penghargaan Sampul Terbaik Se-Asia  

Penghargaan itu diberikan untuk dua sampul majalah Tempo edisi laporan utama 'Sengkarut Jembatan Selat Sunda' dan 'Investigasi Sindikat Manusia Perahu'.

Baca Selengkapnya

Majalah Tempo Luncurkan Edisi Jawa Timur  

31 Mei 2012

Majalah Tempo Luncurkan Edisi Jawa Timur  

Edisi Jawa Timur di majalah Tempo ini bertujuan untuk mengawal kemajuan provinsi itu, khususnya bidang ekonomi.

Baca Selengkapnya