TEMPO Interaktif, London:Untuk pertama kalinya kepolisian Inggris menayangkan rekaman gambar tersangka pelaku pemboman bus di London, Kamis (7/7). Tersangka pelaku itu dikenali bernama Hasib Hussain, 18 tahun, yang tengah berjalan menuju stasiun kereta Luton pada pukul 7.20 waktu setempat atau sekita dua setengah jam sebelum terjadi ledakan bom. Dalam rekaman itu Hussain terlihat mengenakan jaket dan celana panjang gelapm, serta ransel di punggungnya. Ia melakukan perjalanan bersama tiga rekannya dari Luton menuju London. Di stasiun King's Cross, mereka terlihat berkumpul dengan orang ke empat, sampi beberapa saat kemudian berpencar. Untuk lebih memastikan, menurut harian The Times, Peter Clarke dari satuan anti-teror Scotland Yard meminta bantuan publik, apakah ada diantara mereka yang telah melihat Hussein saat di King Cross saat itu? Apakah dia sendirian atau bersama orang lain? Apakah tahu rute yang dilaluinya dari stasiun? Apakah benar-benar melihatnya menaiki bus nomor 30? Jika melihatnya, kapan dan dimana? Sekitar 500 orang saksi mata telah dimintai keterangan, dan lebih dari 5000 rekaman gambar dari kamera yang terpasang di jalan-jalan dan stasiun telah diperiksa. Selain menayangkan rekaman gambar, polisi juga merilis foto Hussain dari SIM yang ditemukan di reruntuhan bus. "Masih banyak hal yang kami butuhkan. Siapa yang menyokong dan membiayai aksi itu, serta melatih mereka? Semua itu butuh penyidikan berbulan-bulan," kata Clarke. AFP
Penumpang Mengaku Bawa Granat, Batik Air Batal Terbang
29 April 2015
Penumpang Mengaku Bawa Granat, Batik Air Batal Terbang
"Terlepas itu bercanda atau tidak, itu kami anggap sebagai ancaman penerbangan," ujar Head of Corporate Secretary Lion Air Kapten Dwiyanto Ambarhidayat.