AS Gempur Markas Al-Qaeda di Yaman  

Reporter

Selasa, 27 Januari 2015 15:09 WIB

Kelompok pemberontak Houthi berjaga dikawasan istana presiden Yaman yang berhasil mereka kuasai di Sanaa, Yaman, 20 Januari 2015. REUTERS

TEMPO.CO, Sanaa - Amerika Serikat melancarkan gempuran udara ke basis pertahanan Al-Qaeda di Yaman. Serangan maut itu merupakan sikap tegas Washington memerangi kelompok bersenjata di tengah gejolak politik di negeri yang sudah dikuasi oleh kaum Syiah Houthi.

Sejumlah ketua adat dan pejabat keamanan Yaman di Provinsi Marib, Senin, 26 Januari 2015, mengatakan misil AS itu menghantam sebuah kendaraan yang membawa tiga pria di dekat perbatasan dengan Provinsi Shabwa yang sekaligus menjadi markas pertahanan Al-Qaeda.

Akibat tembakan udara tersebut, jelas mereka kepada kantor berita Associated Press, dua lelaki bersenjata asal Yaman, seorang dari Arab Saudi, dan anggota senior Al-Qaeda tewas. "Seorang bocah laki-laki juga mati," ucap mereka.

Meskipun terjadi perlawanan serangan dengan drone alias jet tanpa awak, menurut pejabat Yaman dan pengamat, aksi Washington terhadap kelompok bersenjata Al-Qaeda di darat itu bisa dimengerti. Saat ini pasukan keamanan Yaman yang mendapatkan bantuan jutaan dolar dari militer AS, kewalahan menghadapi kelompok bersenjata Houthi.

Masa depan Yaman tanpa kepemimpinan sejak Houthi menguasai Istana Presiden dan ibu kota Sanaa mendapatkan perhatian serius Washington untuk menggempur Al-Qaeda di jazirah Arab.

Serangan drone ini pertama kali dilakukan AS sejak Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi mengundurkan diri menyusul pengunduran Perdana Menteri bersama kabinetnya pada Kamis, 22 Januari 2015, setelah digempur terus-menerus oleh Houthi. Saat ini Presiden Hadi dan sejumlah menteri pemerintahannya dalam tahanan rumah. "Kami akan melanjutkan gempuran terhadap kelompok terorisme termasuk," kata juru bicara Pentagon, Steve Warren, Senin, 26 Januari 2015.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Baca juga:

Anggota Tim Independen Jokowi Bakal Bertambah?
Soal Pajak, Menkeu: Ini Bedanya Dengan Singapura
Uang Palsu Rp 12,2 Miliar yang Disita di Jember Berasal dari JombangArifin Ilham: Jokowi, Anda Bukan Petugas Partai

Berita terkait

Yaman Merugi Rp 700 Triliun Akibat Perang

26 Maret 2019

Yaman Merugi Rp 700 Triliun Akibat Perang

Yaman menderita kerugian US$ 50 miliar atau Rp 708 triliun sejak perang Yaman pecah pada wal 2015 silam.

Baca Selengkapnya

NGO Ungkap Korban Tewas Yaman 6 Kali Lebih Banyak dari Rilis PBB

15 Desember 2018

NGO Ungkap Korban Tewas Yaman 6 Kali Lebih Banyak dari Rilis PBB

Organisasi non-pemerintah ACLED mengungkapkan korban tewas di Yaman enam kali lebih tinggi daripada data yang dirilis oleh PBB.

Baca Selengkapnya

Presiden Yaman, Hadi Perintahkan Pasukannya Serang Milisi Houthi

5 Desember 2017

Presiden Yaman, Hadi Perintahkan Pasukannya Serang Milisi Houthi

Presiden Yaman, Hadi perintahkan pasukannya serang milisi Houthi di Sanaa dan janjikan pengampunan bagi yang keluar dari Houthi.

Baca Selengkapnya

Houthi Ambil Alih Ibukota Yaman Setelah Bunuh Eks Presiden

5 Desember 2017

Houthi Ambil Alih Ibukota Yaman Setelah Bunuh Eks Presiden

Milisi Houthi mengumumkan pengambilalihan Sanaa, ibukota Yaman beberapa jam setelah kematian eks presiden Yaman Ali Abdullah Saleh,

Baca Selengkapnya

Serangan Udara Saudi Menyasar Hotel di Yaman, 60 Tewas

24 Agustus 2017

Serangan Udara Saudi Menyasar Hotel di Yaman, 60 Tewas

Sedikitnya 60 orang tewas akibat serangan udara koalisi Arab Saudi yang menyasar sebuah hotel di Arhab, Yaman

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Kerahkan Pasukan ke Aden Yaman  

20 Agustus 2017

Arab Saudi Kerahkan Pasukan ke Aden Yaman  

Sejumlah pejabat Yaman yang pro bekas presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi mengklaim bahwa Arab Saudi telah mengerahkan pasukan ke Aden, Yaman.

Baca Selengkapnya

Palang Merah Internasional Desak Saudi Hentikan Perang di Yaman

29 Juli 2017

Palang Merah Internasional Desak Saudi Hentikan Perang di Yaman

Presiden Komite Palang Merah Internasional (ICRC), Peter Maurer, mendesak Arab Saudi dan koalisinya mengakhiri perang di Yaman

Baca Selengkapnya

Dalam Dua Pekan, 51 Warga Yaman Tewas Akibat Kolera

12 Mei 2017

Dalam Dua Pekan, 51 Warga Yaman Tewas Akibat Kolera

Wabah kolera yang merebak di wilayah konflik Yaman selama dua pekan terakhir telah merenggut 51 nyawa warga.

Baca Selengkapnya

Rekrut Milisi Baru, Al Qaeda Bikin Kuis Berhadiah Senapan AK47

12 Mei 2017

Rekrut Milisi Baru, Al Qaeda Bikin Kuis Berhadiah Senapan AK47

Berupaya merekrut milisi baru di Yaman, kelompok radikal Al Qaeda menggelar kuis berhadiah menarik, mulai dari senapan AK47 hingga laptop

Baca Selengkapnya

Peringati Dua Tahun Perang, Puluhan Ribu Warga Yaman Unjuk Rasa

27 Maret 2017

Peringati Dua Tahun Perang, Puluhan Ribu Warga Yaman Unjuk Rasa

Puluhan ribu warga Yaman berunjuk rasa di ibu kota Sanaa untuk
memperingati dua tahun perang yang berkecamuk di negara paling
miskin di wilayah Arab

Baca Selengkapnya