Sejumlah petugas penyelamat berusaha mencari korban selamat setelah terjadi ledakan di kedutaan besar Iran di Sanaa, Yaman, 3 Desember 2014. Setidaknya 3 orang tewas dan mengharcurkan bagian gedung serta mobil yang berada disekitar gedung. REUTERS/Khaled Abdullah
TEMPO.CO, Sanaa - Seorang pelaku bom bunuh diri menewaskan setidaknya 33 orang di Yaman tengah, Rabu, 31 Desember 2014. Beberapa sumber medis mengatakan, peristiwa itu berlangsung di pusat kebudayaan ketika sejumlah mahasiswa sedang merayakan maulid Nabi Muhammad.
Mereka menjelaskan, sedikitnya 20 mayat termasuk mayat perempuan dan anak-anak dikirimkan ke rumah sakit al-Thawra di Kota Ibb. "Sedangkan 13 mayat lainnya dibawa ke rumah sakit al-Manar."
Warga setempat mengatakan, gubernur dilaporkan menjadi korban serangan bunuh diri. "Beliau cedera akibat serangan tersebut," ujar warga.
Sebelumnya, terjadi ledakan bom mobil terjadi di luar kediaman Duta Besar Iran untuk Yaman, Hassan Sayed Nam, Rabu, 3 Desember 2014, menewaskan sedikitnya dua orang. "Beberapa orang cedera," kata saksi mata.
Dubes Hassan Sayed Nam tidak berada di tempat saat kejadian. "Sebab, beliau berada di Distrik Hada," ujar pejabat yang tak disebutkan namanya.