Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di Diaoyutai State Guest House, Beijing, 10 November 2014. TEMPO/Ananda Teresia
TEMPO.CO, Beijing - Presiden Joko Widodo bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin dalam forum bilateral Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC). Keduanya membahas investasi pelbagai sektor di Indonesia.
Dalam persamuhan yang berlangsung tertutup ini, Jokowi tetap menggunakan Bahasa Indonesia yang dialihbahasakan oleh penerjemah. Sebelumnya, dia juga tidak memakai bahasa Inggris saat berbincang dengan Presiden Amerika Serikat Barack Obama. (Baca: Percakapan Jokowi ke Obama Pakai Bahasa Indonesia)
"Rusia diundang untuk investasi di bidang energi, kereta api, irigasi, manufaktur, dan pangan," kata Jokowi saat pertemuan bilateral di Diaoyutai State Guest House, Beijing, Senin, 10 November 2014.
Sejauh ini, Jokowi baru menggunakan bahasa Inggris saat menjadi pembicara dalam forum chief executive officer (CEO) yang merupakan rangkaian APEC. Bahkan, dia berbicara di hadapan bos-bos perusahaan kelas dunia tanpa naskah.
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
1 hari lalu
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.