80 Persen Rakyat Catalonia Ingin Merdeka  

Senin, 10 November 2014 12:40 WIB

Presiden regional Catalonia Artur Mas, memberikan hak suara dengan istrinya Helena Rakosnik, di sebuah TPS untuk jajak pendapat informal bagi kemerdekaan Catalonia di Barcelona, Spanyol, 9 November 2014. AP/Manu Fernandez

TEMPO.CO, Catalonia - Hasil jajak pendapat informal yang dirilis oleh kelompok orang yang pro-kemerdekaan Catalonia menyebut 80 persen rakyat ingin pisah dari Spanyol. Jajak pendapat ini dilakukan setelah sebelumnya pengadilan Spanyol menolak referendum formal di wilayah tersebut.

Laporan BBC, Wakil Presiden Catalonia Joana Ortega berkata, lebih dari dua juta rakyat berpartisipasi dalam jajak pendapat. “Kami telah memperoleh hak untuk referendum,” ujarnya, seperti dikutip Time, Senin, 10 November 2014.

Rakyat di wilayah timur laut Spanyol telah meminta pemisahan dari Spanyol sejak bertahun-tahun lalu. Menurut mereka, ada ketidakadilan di bidang ekonomi yang dilakukan pemerintah pusat serta perbedaan budaya antara Catalonia dan Negeri Matador. Mereka merasa berkontribusi besar bagi perekonomian Spanyol tapi hanya mendapat sedikit bagian dari pemerintah pusat.

Karenanya, lebih dari 40 ribu sukarelawan membantu jalannya proses jajak pendapat. Dewan Nasional Catalonia, kelompok penekan, juga mengumpulkan tanda tangan di lokasi jajak pendapat untuk petisi yang bakal dikirim ke Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Komisi Eropa. Mereka berharap dua pihak itu mau membantu meyakinkan Spanyol agar mengizinkan referendum resmi.

Pemerintah Spanyol menyebut hasil jajak pendapat itu tidak sah. “Pemerintah menganggap ini momentum propaganda politik yang dilakukan oleh gerakan pro-kemerdekaan dan sama sekali tanpa validitas demokrasi,” kata Menteri Hukum Spanyol Rafael Catala.

BBC | TIME | ATMI PERTIWI

Berita Lainnya:

Gorbachev Tuding Barat Memulai Perang Dingin Baru
43 Mahasiswa Dibunuh, Istana Negara Meksiko Dibakar
43 Mahasiswa Meksiko Dibunuh dan Dibakar Gangster
Warga Catalonia Gelar Pemilu Simbolis
AS: Kondisi Pemimpin ISIS Masih Misterius

Berita terkait

Pengadilan Spanyol Minta 2 Tokoh Kemerdekaan Catalonia Ditahan

17 Oktober 2017

Pengadilan Spanyol Minta 2 Tokoh Kemerdekaan Catalonia Ditahan

Pengadilan Spanyol memerintahkan 2 tokoh organisasi terbesar pendukung kemerdekaan Catalonia ditahan tanpa jaminan.

Baca Selengkapnya

Spanyol Ultimatum Catalonia Batalkan Kemerdekaan Dalam 8 Hari

12 Oktober 2017

Spanyol Ultimatum Catalonia Batalkan Kemerdekaan Dalam 8 Hari

Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy mengultimatum pemerintah Catalonia membatalkan kemerdekaannya dalam tempo 8 hari.

Baca Selengkapnya

Catalonia Batal Merdeka, Pilih Berdialog dengan Spanyol

11 Oktober 2017

Catalonia Batal Merdeka, Pilih Berdialog dengan Spanyol

Catalonia batal merdeka dari Spanyol, Carles Puigdemont memilih berdialog dengan Madrid.

Baca Selengkapnya

Begini Mahkamah Agung Hadang Catalonia Merdeka dari Spanyol

6 Oktober 2017

Begini Mahkamah Agung Hadang Catalonia Merdeka dari Spanyol

Mahkamah Konstitusi Spanyol memerintahkan penangguhan rapat parlemen Catalonia untuk menghadang kemerdekaan sepihak.

Baca Selengkapnya

Raja Spanyol Tuding Pemimpin Catalonia Hama Demokrasi

4 Oktober 2017

Raja Spanyol Tuding Pemimpin Catalonia Hama Demokrasi

Raja Spanyol tuding pemimpin Catalonia sebagai hama yang menggerogoti prinsip demokrasi.

Baca Selengkapnya

Ditolak Spanyol, Catalonia Tetap Deklarasikan Kemerdekaan

3 Oktober 2017

Ditolak Spanyol, Catalonia Tetap Deklarasikan Kemerdekaan

Pemimpin Catalonia, Carles?Puigdemont?menegaskan dirinya akan mendeklarasikan Catalonia secara sepihak jika Spanyol menolak hasil referendum.

Baca Selengkapnya

Perkenalkan, Carles Puigdemont Tokoh Kunci Kemerdekaan Catalonia

2 Oktober 2017

Perkenalkan, Carles Puigdemont Tokoh Kunci Kemerdekaan Catalonia

Carles Puigdemont merupakan tokoh kunci kemerdekaan Catalonia dari Spantyol.

Baca Selengkapnya

3 Alasan Utama Catalonia Merdeka dari Spanyol

2 Oktober 2017

3 Alasan Utama Catalonia Merdeka dari Spanyol

Catalonia?adalah salah satu daerah terkaya di Spanyol, menyumbang 18,8 persen GDP Spanyol, dibandingkan dengan 17,6 persen dari Madrid.

Baca Selengkapnya

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

2 Oktober 2017

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

Di bawah pemerintahan militer Spanyol, Franciscus Franco, budaya dan identitas Catalonia ditekan dan simbol-simbonya dilarang di publik.

Baca Selengkapnya

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

2 Oktober 2017

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

Di bawah pemerintahan militer Spanyol, Franciscus Franco, budaya dan identitas Catalonia ditekan dan simbol-simbonya dilarang di publik.

Baca Selengkapnya