ISIS Penggal 70 Perwira Senior Suriah  

Reporter

Rabu, 29 Oktober 2014 09:48 WIB

Alan Henning adalah warga negara Inggris kedua yang diancam akan dibunuh oleh ISIS jika Inggris terlibat dalam upaya penumpasan militan tersebut di Irak. Liveleak.com

TEMPO.CO, Idlib - Sebanyak 70 tentara senior Suriah di Kota Idlib diyakini telah dipenggal oleh militan Negara Islam Irak dan Suriah dan Front Al-Nusra pada Senin, 27 Oktober 2014. Ini menjadi serangan paling serius sejak kelompok pemberontak menguasai kota-kota Suriah sejak dua tahun silam.

“Itu merupakan pukulan moral untuk rezim Presiden Bashar Al-Assad,” ujar Asad Kanjo, seorang aktivis Kelompok Pemantau Suriah untuk Hak Asasi Manusia, seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa, 28 Oktober 2014. (Baca: Amerika Serikat Gempur di Suriah, 521 Tewas)

Menurut kelompok ini, eksekusi terebut dilakukan saat ISIS dan Al Nusra berusaha menguasai pos penjagaan militer, markas polisi, dan gedung pemerintahan. Kepada televisi yang pro-pemerintah, Al Ikhbariya, seorang pejabat polisi mengatakan para penyerang mengambil keuntungan saat listrik dipadamkan sehingga serangan mudah dilakukan.

Namun, saat ini pejabat yang tidak mau disebutkan namanya itu mengklaim Idlib telah berhasil diamankan. “Sekarang sudah tidak ada lagi pria bersenjata di kota ini,” ujarnya. (Baca: Rilis Video Sandera, ISIS Klaim Kuasai Kobane)

ANINGTIAS JATMIKA | DAILY MAIL

Terpopuler
Setop Selfie demi Kesehatan Anda
Dalam 24 Jam, KPK Spanyol Tangkap 51 Koruptor
Bahaya Ebola, Australia Setop Berikan Visa Migrasi

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

6 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

25 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

26 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

34 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

35 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

37 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

37 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

37 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

38 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

38 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya